Amartha & Unilever Dorong UMKM di Tangerang Setor ke Bank Sampah

Setoran bank sampah bisa bikin UMKM tambah pemasukan

Tangerang, IDN Times - Amartha dan Unilever Indonesia bekerja sama untuk mendorong para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kabupaten Tangerang untuk bisa menyetorkan sampahnya ke bank sampah. Hal tersebut untuk sinergikan jejaring akar rumput kedua organisasi untuk hasilkan dampak ekonomis dan usaha perlindungan lingkungan yang lebih baik.

Katrina Inandia selaku Head of Sustainability and Impact Amartha mengungkap, keseimbangan pertumbuhan bisnis secara jangka panjang yang berbarengan dengan komitmen untuk mendukung pelestarian lingkungan bisa dilakukan. Salah satunya, kata dia, melalui pilar Amartha Lestari.

"Kolaborasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan akar rumput lewat program bank sampah, di mana masyarakat dapat memperoleh pendapatan tambahan dari hasil daur ulang sampah plastik," kata dia di Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Jumat (23/2/2024).

Baca Juga: BPBD: Titik Rawan Banjir di Tangerang Berkurang!

1. Sampah yang mengalir ke laut bisa mencapai 37 juta metrik ton pada 2040

Amartha & Unilever Dorong UMKM di Tangerang Setor ke Bank SampahDok. Amartha

Program itu berangkat dari masalah sampah yang tengah melanda dunia. Timbunan sampah plastik yang tidak dikelola secara bijak menjadi salah satu masalah utama yang dapat mengancam kehidupan manusia.

United Nations Environment Programme (UNEP) mengestimasikan peningkatan volume sampah plastik yang mengalir ke lautan hingga tiga kali lipat dalam 20 tahun ke depan. Artinya, terdapat 23 - 37 juta metrik ton plastik mengalir ke laut setiap tahunnya di 2040.

"Salah satu langkah kunci mengatasi ancaman sampah plastik ialah dengan komitmen kolektif yang menggunakan pendekatan keberlanjutan," ungkap Katrina.

Untuk mewujudkan hal tersebut, lanjutnya, diperlukan upaya kolektif yang melibatkan peran aktif masyarakat dan pemangku kepentingan untuk meningkatkan mekanisme pengelolaan sampah domestik, khususnya plastik.

"Termasuk dalam penyediaan infrastruktur yang tepat guna juga diperlukan sebagai titik pengolahan sampah agar dapat diproses lebih lanjut," tuturnya.

2. Program dilaksanakan di Teluknaga lantaran terdapat pantai yang sudah tercemar sampah

Amartha & Unilever Dorong UMKM di Tangerang Setor ke Bank SampahDok. Amartha

Sebagai langkah awal, program ini dilaksanakan di wilayah Teluknaga, Kabupaten Tangerang dengan melibatkan mitra usaha kecil dan mikro Amartha. Pemilihan ini ditujukan untuk membatasi aliran sampah plastik masuk ke laut yang melewati Pantai Tanjung Burung. Teluknaga memiliki masalah serius terkait sampah. Salah satu pantainya bahkan disebut sebagai “Pantai Sampah” yang selama 15 tahun terakhir miliki tinggi tumpukan sampah hingga mencapai 3 meter.

"Kolaborasi Amartha dan Unilever Indonesia dimulai dari sosialisasi kepada masyarakat yang merupakan jejaring bisnis kecil dan mikro Amartha, pembentukan bank sampah perempuan mikro, hingga menargetkan 25 bank sampah beroperasional di wilayah Teluknaga di akhir tahun," ungkapnya.

3. Kolaborasi ini diharapkan bisa mendorong UMKM lain untuk ikut berperan di bank sampah

Amartha & Unilever Dorong UMKM di Tangerang Setor ke Bank SampahDok. Amartha

Kolaborasi ini diharapkan menciptakan dampak berkelanjutan yang lebih luas, baik dari sisi sosial, lingkungan, dan ekonomi. Dari aspek sosial, program bank sampah kolektif akan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mengelola sampah plastik. Dari aspek ekonomi, bank sampah dapat meningkatkan pendapatan keluarga agar lebih sejahtera. 

"Sementara dari aspek lingkungan, daur ulang sampah dapat berkontribusi membangun lingkungan yang lebih lestari," kata Katrina.

Kegiatan ini juga merupakan bagian dari misi keberlanjutan Amartha yang dituangkan ke dalam pilar Amartha Lestari dimana salah satu programnya ialah waste management. Di mana, pada 2024, Kantor Pusat Amartha menargetkan 50 persen sampah sudah di daur ulang. Misi keberlanjutan tidak hanya bermanfaat bagi masyarakat akar rumput di dalam ekosistem Amartha tetapi juga mendorong keberlanjutan bisnis itu sendiri.

Waste management tidak hanya bisa dilakukan oleh korporasi seperti Amartha, namun juga bisa dilakukan oleh setiap individu. Oleh karenanya diperlukan sinergi berkelanjutan, antara perusahaan dan masyarakat sebagai upaya kolektif melestarikan lingkungan," kata dia. 

Baca Juga: Dinkes Tangerang Ajak Perempuan Periksa Payudara ke Faskes

Maya Aulia Aprilianti Photo Community Writer Maya Aulia Aprilianti

Let's still alive!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya