Investasi di Tangsel Tembus Rp7,4 Triliun Sepanjang 2023
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tangerang Selatan, IDN Times - Investasi di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) di tahun 2023 mengalami kenaikan yang signifikan, yakni tembus di angka Rp7,4 triliun. Angka itu jauh melampaui target Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel, yakni sebesar Rp4,66 triliun.
“Realisasi investasi di Tangsel meningkat 160,2 persen,” kata Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Tangsel, Maulana Prayoga Utama, dalam keterangan tertulis, Minggu (4/2/2024).
1. Ada penanaman modal asing sebesar Rp1,2 triliun
Realisasi investasi yang melebihi target tersebut, terdiri dari Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp1,2 triliun dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) senilai Rp6,2 triliun.
Adapun rincian PMA dari sektor jasa meliputi kesehatan, pendidikan, jasa konsultan, pariwisata, olahraga dan sebagainya sebesar Rp288,4 miliar.
Sektor perdagangan dan reparasi sebesar Rp227,1 miliar. Sedangkan sektor transportasi, gudang, dan telekomunikasi sebesar Rp200 miliar.
“Sektor hotel dan restoran Rp187,4 miliar. Sektor perumahan kawasan industri dan perkantoran sebesar Rp83,6 miliar,” kata Yoga.
2. Sektor jasa pendidikan dan kesehatan mendominasi
Sedangkan dari PMDN, meliputi sektor jasa yang terdiri dari kesehatan, pendidikan, jasa konsultan, pariwisata, olahraga dan sebagainya sebesar Rp2,460 triliun.
Sektor perumahan kawasan industri dan perkantoran senilai Rp1,516 triliun, lalu sektor perdagangan dan reparasi sebesar Rp987 miliar. Sektor transportasi, gudang, dan telekomunikasi senilai Rp314,6 miliar, serta sektor konstruksi sebesar Rp307,5 miliar.
“Dari PMA dan PMDN yang lebih mendominasi Investasi Tangsel adalah sektor jasa lainnya seperti kesehatan, pendidikan, jasa konsultan, pariwisata, dan lainnya,” kata Yoga.
3. Investor asing berasal dari 10 negara
Yoga menjelaskan, data investor asing yang menanamkan modalnya di Tangsel berasal dari 10 negara pada tahun 2023.
“Ada Singapura, Tiongkok, India, Hongkong, Jerman, Jepang, Malaysia, Korsel, Belanda, dan Spanyol,” katanya.
Ia berharap dengan keberhasilan yang dicapai ini tidak membuat cepat puas, justru jadi pemicu agar realisasi investasi di Tangsel mengalami peningkatan. Sehingga memberikan dampak positif pada roda perekonomian di Tangerang Selatan.
“Pastinya harapan kita investasi berdampak positif untuk semua aspek terutama lapangan pekerjaan bertambah, roda ekonomi berputar,” jelasnya.