Wali Kota Tangerang Imbau Mal Alihkan Penjualan via Online

Arief menilai mall bisa jadi tempat penyebaran COVID-19

Kota Tangerang, IDN Times - Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah mengimbau pengelola pusat perbelanjaan dan mal di Kota Tangerang untuk mengalihkan penjualan via online di tengah adanya wabah COVID-19.

"Kita akan imbau sebaiknya dipertimbangkan dialihkan ke jualan online," kata Arief kepada wartawan melalui sambungan telepon, Kamis (26/3).

Baca Juga: Pendopo Lama Gubernur Akan Disulap Jadi Mess Tenaga Medis RSUD Banten

1. Sampai saat ini, penutupan mal masih sebatas imbauan

Wali Kota Tangerang Imbau Mal Alihkan Penjualan via OnlineIlustrasi (IDN Times/Candra Irawan)

Arief mengatakan Pemerintah Kota Tangerang saat ini hanya bisa mengimbau untuk pengalihan kegiatan jual beli tersebut. Ia menambahkan, ke depan bisa saja pihaknya mewajibkan hal itu itu untuk dilaksanakan.

"Ini kita lagi bahas kan kita sifatnya hanya bisa mengimbau," kata dia.

2. Mal yang masih buka, ciptakan potensi penyebaran COVID-19

Wali Kota Tangerang Imbau Mal Alihkan Penjualan via OnlineIDN Times/Candra Irawan

Arief menjelaskan, ada beragam dampak buruk yang terjadi apabila mal tetap dibuka seperti biasa. Yang paling utama adalah, virus COVID-19 akan cepat menyebar apabila terdapat seseorang yang positif berkumpul di keramaian.

"Jadi kan kita lihat mudharatnya. Daripada buka orang pada ramai ke sana malah jadi wabah semua, kita gak bisa nangani," kata dia.

3. Arief harap 7 mal di Kota Tangerang tutup mandiri seperti yang ada di Kabupaten Tangerang

Wali Kota Tangerang Imbau Mal Alihkan Penjualan via OnlineBerbagai sumber/artwork by. IDN Times

Efek lainnya juga terjadi pada karyawan yang bekerja di mal tersebut. Apabila karyawan berinteraksi langsung dengan orang yang terjangkit virus, potensi dia terpapar juga tinggi. 

"Karyawan juga pada sakit mereka juga gak bisa operasional, gak bisa jualan," kata dia.

Arief mengatakan, saat ini ada tujuh mal yang berada di wilayah Kota Tangerang. Arief berharap manajemen mal bisa menutup dan mengikuti langkah grup Summarecon  yang sudah menutup tiga mal, termasuk di Kabupaten Tangerang.

"Saya liat SMS (Summarecon Mall) tutup, yang buka hanya supermarket dan farmasi," kata dia.

Baca Juga: Wabah COVID-19 Meluas, Summarecon Tutup Tiga Mal

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya