2. Diffuser minyak esensial

ilustrasi difuser minyak esensial (pexels.com/doTERRA International, LLC)

Diffuser minyak esensial adalah alat yang digunakan untuk menyebarkan aroma minyak esensial ke udara. Ada beberapa jenis diffuser minyak esensial, seperti ultrasonik, nebulizing, atau heat-based. Pilihlah diffuser yang sesuai dengan preferensi dan kebutuhan. Misalnya, diffuser ultrasonik menggunakan gelombang ultrasonik untuk mengubah minyak esensial menjadi uap halus, sementara diffuser nebulizing menyemprotkan minyak esensial tanpa menggunakan air.

Ada banyak jenis minyak esensial dengan berbagai aroma dan manfaat. Pilihlah minyak esensial dengan aroma yang kamu sukai dan sesuai dengan kebutuhan. Beberapa aroma yang cocok untuk kamar mandi termasuk lavender untuk efek relaksasi, peppermint untuk kesegaran, atau citrus untuk aroma yang menyegarkan.

Pastikan diffuser yang kamu gunakan memiliki kapasitas yang cukup untuk ruangan kamar mandi. Jika kamar mandi cukup kecil, diffuser dengan kapasitas kecil sudah cukup. Namun, untuk ruangan yang lebih besar, mungkin perlu diffuser dengan kapasitas yang lebih besar atau menggunakan beberapa diffuser sekaligus.

Beberapa diffuser dilengkapi dengan timer atau pengatur waktu yang dapat kamu atur sesuai kebutuhan. Atur waktu penggunaan diffuser agar sesuai dengan waktu yang kamu habiskan di kamar mandi, misalnya selama mandi atau saat bersantai setelahnya.

3. Lilin aromaterapi

ilustrasi lilin aromatherapi (pexels.com/john phyo)

Lilin aromaterapi adalah cara yang indah untuk menciptakan suasana yang menenangkan dan menyegarkan di kamar mandi. Pilih lilin aromaterapi yang terbuat dari bahan-bahan alami seperti lilin biji atau lilin lebah, dan yang mengandung minyak esensial alami. Pastikan lilin tersebut tidak mengandung bahan-bahan kimia berbahaya yang dapat mengganggu kesehatan.

Ada banyak pilihan aroma minyak esensial yang dapat digunakan dalam lilin aromaterapi, seperti lavender untuk relaksasi, peppermint untuk kesegaran, atau citrus untuk aroma yang menyegarkan. Pilihlah aroma yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi kamu.

Lilin aromaterapi biasanya sudah dicampur dengan minyak esensial sehingga aroma akan terlepas ketika lilin tersebut dibakar. Pastikan lilin yang kamu gunakan memiliki aroma yang disukai dan sesuai dengan suasana yang ingin kamu ciptakan di kamar mandi.

4. Gel pengharum

ilustrasi membersihkan toilet dengan gel pengharum (pexels.com/Karolina Grabowska)

Gel pengharum adalah produk yang dapat digunakan untuk memberikan aroma menyegarkan di kamar mandi. Gel pengharum tersedia dalam berbagai aroma, mulai dari buah-buahan, bunga, hingga aroma alami seperti pine atau eucalyptus. Pilih aroma yang sesuai dengan preferensi kamu dan yang dapat menciptakan suasana yang menyenangkan di kamar mandi.

Tempatkan gel pengharum di tempat yang strategis di kamar mandi, seperti atas wastafel atau di dekat area ventilasi. Hal ini akan membantu aroma gel pengharum menyebar secara merata di seluruh ruangan. Atur jumlah gel yang digunakan sesuai dengan ukuran ruangan kamar mandi.

Jika kamar mandi cukup kecil, mungkin kamu hanya perlu menggunakan satu gel pengharum, tetapi jika ruangannya lebih besar, mungkin perlu menggunakan lebih dari satu gel atau memperhatikan instruksi penggunaan.

5. Potpourri

ilustrasi potpourri (pexels.com/Alfredo Marco Pradil)

Potpourri adalah campuran bahan-bahan alami seperti bunga kering, potongan buah, rempah-rempah, dan kadang-kadang minyak esensial, yang digunakan untuk memberikan aroma menyenangkan di dalam ruangan. Dalam memilih potpourri, pilihlah yang terbuat dari bahan-bahan alami berkualitas tinggi. Pastikan potpourri tersebut tidak mengandung bahan kimia berbahaya yang dapat mengganggu kesehatan.

Potpourri tersedia dalam berbagai aroma yang berbeda, mulai dari bunga-bungaan, buah-buahan, hingga aroma musim gugur atau rempah-rempah. Pilihlah aroma yang sesuai dengan preferensi kamu dan yang dapat menciptakan suasana yang menyenangkan di kamar mandi.

Tempatkan potpourri di tempat yang strategis di kamar mandi, seperti atas wastafel, rak, atau di dekat area ventilasi. Hal ini akan membantu aroma potpourri menyebar secara merata di seluruh ruangan. Beberapa potpourri mungkin membutuhkan sedikit penyemprotan minyak esensial tambahan dari waktu ke waktu untuk mempertahankan aroma mereka. Kamu juga bisa menambahkan potpourri baru atau mengganti yang lama secara berkala untuk memperbarui aroma kamar mandi.

Tujuan penggunaan pengharum udara di kamar mandi adalah untuk menciptakan lingkungan yang lebih menyenangkan dan nyaman bagi penghuninya. Jadi pilihlah jenis pengharum udara dengan bijak dan bahan yang aman.

Baca Juga: 7 Kafe Estetik di Tangerang, Ada yang Bisa Bawa Anabul