TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

BPBD: Titik Rawan Banjir di Tangerang Berkurang!

Sebelumnya, ada 39 titik rawan banjir di Kota Tangerang

Banjir melanda, sejumlah TPS di Kota Tangerang terdampak pada Rabu (14/2/2024) (Dok. IDN Times/Pemkot Tangerang)

Tangerang, IDN Times - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang mengungkap, titik rawan banjir di wilayah tersebut berkurang. Sebelumnya ada 39 titik rawan banjir kini tersisa 26 titik.

Kepala BPBD Kota Tangerang Maryono Hasan menjabarkan wilayah-wilayah yang masih rawan banjir, hingga kini. Salah satu wilayah itu adalah Ciledug yang memang menjadi langganan banjir setiap musim hujan.

Baca Juga: Dampak Banjir, 4 TPS di Kota Tangerang Pemungutan Suara Lanjutan

1. Ini daftar daerah dii Kota Tangerang yang masih rawan banjir

TPS 55 Ciledug terendam banjir (IDN Times/Fadhliansyah)

Maryono menjelaskan, titik-titik rawan banjir Kota Tangerang ada di Kampung Candulan Kecamatan Cipondoh, Kampung Gempol Kecamatan Pinang, dan Perumahan Taman Asri di Kecamatan Larangan.

Kemudian, kata dia, Jalan Inpres Kecamatan Larangan, Perumahan Puri Kartika di Kecamatan Ciledug, Komplek DDN di Kecamatan Karang Tengah, Duren Villa di Kecamatan Ciledug, dan flyover atau jalan layang Taman Cibodas di Jalan Gatot Subroto.

2. Masyarakat diminta menjaga lingkungan agar terhindar dari banjir

membuang sampah/canva

BPBD Kota Tangerang terus menggencarkan sosialisasi kepada masyarakat, baik langsung maupun melalui media sosial. Dia berharap, masyarakat lebih menjaga lingkungan sebagai salah satu upaya pencegahan banjir, antara lain dengan rutin melakukan kerja bakti dan tidak membuang sampah sembarangan.

Tak hanya itu, para petugas BPBD juga siaga 24 jam apabila terjadi bencana dan kegawatdaruratan.

"Kami memiliki 287 petugas dan perwira. Selain itu juga kami memiliki empat UPT (Unit Pelayanan Teknis) dan juga tiga pos, sehingga para petugas juga dapat segera merespons kejadian-kejadian kegawatdaruratan maupun bencana di Kota Tangerang," kata Maryono Hasan.

Berita Terkini Lainnya