Ada Penumpang Meninggal, Bandara Soetta: Bukan Karena COVID-19

Penumpang itu hendak pergi ke Singapura

Tangerang, IDN Times - Shariffudin bin Ismail, 48 tahun, penumpang asal negara Singapura, tiba-tiba terjatuh dan meninggal dunia di Terminal 2F Kedatangan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. Otoritas Bandara Soekarno-Hatta pun menjelaskan insiden ini. 

Peristiwa itu terjadi pada Minggu sore (8/3). Bermula saat Shariffudin berada di Gate 5 Terminal 2F dan hendak berangkat ke Singapura melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Tiba-tiba, Shariffudin mendadak tersungkur ke lantai.

Shariffudin pun segera di bawa ke klinik kesehatan bandara. Namun malang, nyawa Shariffudin tak tertolong meskipun sempat mendapatkan pertolongan pertama di klinik tersebut.

1. WNA asal Singapura memiliki riwayat sakit kepala

Ada Penumpang Meninggal, Bandara Soetta: Bukan Karena COVID-19Dok. Polisi Bandara Soetta

Senior Manager of Branch Communication & Legal Bandara Internasional Soekarno-Hatta PT Angkasa Pura II, Febri Toga Simatupang membenarkan adanya peristiwa tersebut.

Kata Febri, Shariffudin merupakan Warga Negara Asing (WNA) asal Singapura. "Penyebab (kematian) karena memang dia punya riwayat sakit kepala," jelasnya, Senin (9/3).

Baca Juga: Penumpang dari 3 Negara Ini Wajib Bawa Sertifikat Kesehatan

2. Shariffudin meninggal bukan karena virus corona, ini penjelasan bandara soetta

Ada Penumpang Meninggal, Bandara Soetta: Bukan Karena COVID-19Coronavirus (Wikipedia/Centers for Disease Control and Prevention's Public Health Image Library)

Febri menegaskan, penyebab meninggalnya Shariffudin  diduga karena fraktur atau patah tulang di bagian tulang kepala setelah kena benturan keras ke lantai saat terjatuh karena sakit kepala.

"Kepalanya mengalami cedera, bukan karena virus corona yang penting," tegasnya.

3. Polisi pastikan WNA itu meninggal dunia di tempat meskipun sempat mendapatkan pertolongan pertama

Ada Penumpang Meninggal, Bandara Soetta: Bukan Karena COVID-19Dok. Polisi Bandara Soetta

Sementara itu, Kasatreskrim Polresta Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Kompol Alexander Yurikho mengungkapkan, Shariffudin dinyatakan meninggal dunia di tempat.

"Setelah diberikan pertolongan medis, korban dinyatakan meninggal dunia disebabkan Death on Arrival," ungkapnya.

4. Jenazah korban langsung dibawa ke Singapura

Ada Penumpang Meninggal, Bandara Soetta: Bukan Karena COVID-19Dok. Polres Bandara Soetta

Alexander menambahkan, bila keluarga korban enggan melakukan autopsi terhadap jenazah Shariffudin dan ingin segera membawa jenazah itu ke Singapura.

"Keluarga korban menolak untuk dilakukan visum, selanjutnya korban akan dibawa ke rumah duka yang beralamat di Singapura," ucap Alex.

Baca Juga: Korean Air Setop Sementara Penerbangan Soetta-Seoul dan Sebaliknya

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya