Keterisian bed di RSUD Adjidarmo Lebak Turun Hingga 50 Persen
RSUD Adjidarmo Lebak (Instagram/ RSUD Adjidarmo)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lebak, IDN Times - Tingkat keterisian tempat tidur pasien COVID-19 di RSUD Adjidarmo Rangkasbitung, Lebak terus turun. Meski demikian, warga harus tetap waspada karena Lebak kini masuk zona merah penyebaran COVID-19.
"Kami yakin keterisian tempat tidur pasien COVID-19 akan terus menurun. Sekarang BOR tinggal 50 persen, " kata Kepala Humas RSUD Adjidarmo Rangkasbitung Kabupaten Lebak Budi Kuswanto, seperti dikutip dari Antaranews, Senin (9/8/2021).
1. Sebelum pemberlakuan PPKM, keterisian bed pasien COVID-19 di RSUD sempat 100 persen
RSUD Adjidarmo Lebak (Instagram/ RSUD Adjidarmo)Menurut Budi, tingkat keterisian tempat tidur (bed occupancy rate/BOR) pasien COVID-19 di RSUD Adjidarmo sempat mencapai 100 persen, bahkan lebih. Hal itu terjadi sebelum Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Sebanyak 108 pasien kala itu dirawat di RSUD Adjidarmo. Bahkan, pengelola rumah sakit harus mendirikan tenda untuk melayani pasien COVID-19, karena pasien COVID-19 terus meningkat.
Saat ini, tingkat keterisian rumah sakit turun dan RSUD Adjidarmo merawat 54 pasien COVID-19. "Kami menerima laporan keterisian tempat tidur rumah sakit kini menjadi 50 persen dari sebelumnya 108 pasien, " kata Budi.
2. Oksigen di RSUD Adjidarmo masih cukup
Ilustrasi tabung oksigen medis (ANTARA FOTO/Novrian Arbi).Di sisi lain, Budi juga mengungkap bahwa okisgen di RSUD Adjidarmo masih mencukupi.
Semua pasien corona yang mengalami darurat, seperti sesak napas bisa ditangani dengan sentral oksigen yang ada di setiap ruangan pasien.
"Kami menjamin persediaan gas medis berjalan lancar dan terpenuhi untuk kebutuhan pasien darurat, " katanya.
Sementara itu, Ida, seorang pasien COVID-19 mengaku kini mulai membaik setelah lima hari dirawat di RSUD Adjidarmo Rangkasbitung. "Kami merasa senang pelayanan rumah sakit cukup baik hingga kondisinya membaik, " katanya.
Baca Juga: Pasien COVID-19 di RSUD Adjidarmo Lebak Lebihi Kapasitas
3. Tetap waspada, Lebak masuk zona merah
Peta penyebaran COVID-19 di Banten per 9 Agustus 2021 (Dinkes Banten)Meski demikian, warga Lebak dan beberapa wilayah lain di Banten, masih harus waspada karena masih masuk zona merah penyebaran COVID-19.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Banten, ada empat wilayah di Banten yang masuk zona merah. Selain Lebak, ada Kota Tangerang Selatan, Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, dan Kabupaten Serang.
Baca Juga: 10 Destinasi Pantai di Lebak, Keindahannya Tidak Ada Dua
Pandemik belum berakhir, sehingga kamu wajib disiplin menerapkan protokol kesehatan, terutama ketika keluar rumah ya.