PMI Tangerang Tutup Sentra Vaksinasi COVID-19

PMI Kota Tangerang sudah memvaksinasi 1.561 warga

Tangerang, IDN Times - PMI Kota Tangerang menutup sentra vaksinasi di markas PMI yang berada di kawasan Alun-alun Ahmad Yani. Sentra ini memberikan layanan vaksinasi 1.561 warga.

Ketua PMI Kota Tangerang Oman Jumansyah mengatakan, sejak dibuka pada hari Kamis (14/10) lalu, terdata ada 1.694 orang yang mendaftar. Setelah dilaksanakan skrining, ada 133 pendaftar yang gagal vaksinasi dikarenakan berbagai hal.

1. Rincian warga yang menerima vaksinasi COVID-19 di PMI Tangerang

PMI Tangerang Tutup Sentra Vaksinasi COVID-19ANTARA FOTO/Muhammmad Iqbal

Lebih lanjut Oman mengatakan, sentra itu adalah upaya PMI dalam membantu pemerintah untuk percepatan vaksinasi.

Adapun rincian masyarakat yang mengikuti vaksinasi di sentra PMI Kota Tangerang adalah 154 jiwa, diantaranya kategori 12-17 tahun, 1.309 jiwa kategori 18-55 tahun, 93 jiwa umur lebih dari 55 tahun dan lima orang ibu hamil.

2. Sentra vaksinasi di PMI Tangerang masih mungkin dibuka lagi

PMI Tangerang Tutup Sentra Vaksinasi COVID-19Vaksinasi di Bulan Ramadan (Dok. IDN Times/Deni Suprihatin)

Selain itu, Oman juga menjelaskan, tidak menutup kemungkinan PMI Kota Tangerang akan kembali membuka sentra vaksinasi. Hal itu tergantung, antara lain pada bantuan vaksin dan permintaan masyarakat yang tinggi.

Di sisi lain, imbuhnya, pemerintah pun tengah mempercepat vaksinasi. "Tapi terpenting, ayo masyarakat Kota Tangerang untuk segera vaksin dimana saja dengan jenis vaksin apa saja. Karena, vaksin penting untuk kesehatan, dan untuk menjaga keluarga kita dari paparan COVID-19,” katanya.

 

3. PMI tetap membuka layanan lainnya untuk menekan penyebaran COVID-19

PMI Tangerang Tutup Sentra Vaksinasi COVID-19Infografik Cara Menggunakan Masker yang Baik (IDN Times/Sukma Shakti)

PMI Kota Tangerang berkomitmen untuk dapat menjadi garda terdepan dalam penuntasan pandemi COVID-19. Selain dengan gerai vaksinasi, PMI Kota Tangerang juga terus menggelar donor darah, penyemprotan desinfektan hingga sosialisasi PHBS dan 5M di lingkungan sekolah.

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya