Tempat Sampah Liar di Tangerang Bikin Warga Resah

Camat menduga, pembuangan sampah liar itu terkoordinasi

Tangerang, IDN Times - Sejumlah titik pembuangan sampah liar bermunculan di sekitar  pusat Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Tangerang. Warga sekitar dan pengendara pun menjadi resah. 

Salah satu titik sampah itu berada di Kelurahan Kaduagung, Kecamatan Tigaraksa. Timbunan sampah yang terdiri atas berbagai jenis itu, dibuang dan dibakar secara ilegal ke lahan dengan seluas sekitar 2.000 meter persegi (m2). Bau tak sedap serta kepulan asap dari limbah bahan beracun dan berbahaya (B3) tercium menyengat sehingga mengganggu aktivitas warga sekitar.

Salah satu warga sekitar, Enci (51) mengungkap, pembuangan sampah liar itu sudah terjadi sejak beberapa bulan lalu. "Tetapi, kalau untuk pembakaran sampahnya baru terjadi sejak satu bulan ini," kata Enci, seperti dikutip dari ANTARA, Selasa (30/7/2024). 

1. Asap pembakaran sampah muncul dari malam hingga subuh

Enci mengaku, dia dan warga lain dirugikan oleh praktik pembuangan dan pembakaran sampah liar itu karena merasa iritasi mata hingga sesak napas akibat kepulan asap.

"Awalnya saya mengira asap dan bau tak sedap ini dari kegiatan pabrik. Namun, baunya lama-kelamaan semakin menyengat dan asapnya setiap malam tebal. Munculnya mulai pukul 22.30 WIB sampai 05.00 WIB pagi," katanya.

2. Warga khawatir, tumpukan sampah menimbulkan penyakit

Tempat Sampah Liar di Tangerang Bikin Warga ResahTitik pembuangan sampah liar di Kabupaten Tangerang (ANTARA/Azmi Samsul Maarif)

Awalnya, tanah seluas 2.000 m2 itu hanya dijadikan galian tanah atau tambang ilegal, bukan sebagai tempat pembuangan sampah. Kemudian, lokasi penggalian liar itu ditutup. 

Setelah itu, sejumlah warga mulai membuang sampah ke sana dan membakarnya di titik tersebut. Saat ini, kata dia, sampah kian menumpuk dan prakrik pembakaran sampah liar terus berlangsung. 

Dia khawatir, tumpukan sampah itu menimbulkan penyakit berbahaya dan menyerang warga sekitar lokasi. Oleh karena itu, dia berharap pemerintah setempat segera mengambil tindakan untuk menyetop praktik buang sampah di lokasi tersebut. 

"Kalau bisa diselidiki oknum atau orang yang sudah buang sampah di tempat itu. Kami masyarakat jadi kena imbasnya saja," kata dia.

3. Pemerintah menduga, pembuangan sampah luar itu terkoordinasi

Sementara itu, Camat Tigaraksa, Cucu Abdurrosyid mengaku sudah sidak ke tempat pembuangan sampah liar tersebut. "(Sebelumnya) Kami mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa area Puspemkab Tangerang ngebul," kata Cucu.

Setelah diselidiki ke lokasi, imbuhnya, pihaknya menemukan bahwa beberapa lahan dijadikan pembuangan sampah oleh oknum. Selain itu, pihaknya juga menemukan bahwa sampah didominasi limbah rumah tangga.

"Dugaan kami, memang ini terkoordinasi.  Nggak mungkin juga orang buang sampah kalau tidak dikoordinir," ujarnya.

4. Pemkab Tangerang segera bentuk satgas

Tempat Sampah Liar di Tangerang Bikin Warga ResahKebakaran di tempat pembuangan sampah liar di Kabupaten Tangerang (Antara/Azmi)

Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Tangerang saat ini akan membuat satuan tugas (Satgas) bersama pihak Kepolisian dan Kejaksaan, agar bisa memproses secara hukum atas tindakannya yang merugikan masyarakat.

"Saya harap ini bisa ditindak lanjuti Pemda untuk membuat satgas yang melibatkan Polres dan Kejaksaan. Harus ditangani secara khusus," pungkasnya.

Berdasarkan hasil pantauan di lapangan tempat pembuangan sampah liar, terlihat sampah dari jenis limbah rumah tangga hingga industri menumpuk secara luas di lahan bekas aktivitas tambang tersebut.

Bahkan, di sejumlah titik juga terjadi penumpukan sampah baru yang dibuang oleh beberapa oknum masyarakat. Selain itu, di beberapa lokasi masih adanya kepulan asap serta sumber api yang membakar sampah itu.

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya