25 Ribu Warga Terdampak di Kota Serang Akan Dapat Bantuan Pangan  

Rencana disalurkan sebelum bulan suci Ramadan

Serang, IDN Times – Pemerintah Kota (Pemkot) Serang telah menambah anggaran penanganan wabah virus corona atau COVID-19 menjadi Rp41,1 miliar. Penambahan anggaran tersebut akan difokuskan pada jaring pengaman sosial dan stok pangan beras.

Diperkirakan sekitar  25 ribu orang di Kota Serang terdampak ekonominya akibat penyebaran wabah virus corona, terutama yang bekerja di sektor informal.

“Ini sesuai instruksi dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) terkait refocusing dalam upaya menyuskseskan penanganan penyebaran COVID-19. Awalnya anggaran Rp20 miliar, kami tambah menjadi total Rp41,1 miliar,” kata Wakil Wali Kota Serang Subadri Ushuludin saat dikonfirmasi, Rabu (8/4).

Baca Juga: [FOTO] Sepinya Prosesi Pemakaman Jenazah COVID-19 di TPU Tegal Alur

1. Anggaran akan difokuskan terhadap jaringan pengamanan sosial

25 Ribu Warga Terdampak di Kota Serang Akan Dapat Bantuan Pangan  pexels.com/Ian Panelo

Ia menjelaskan, penambahan tersebut akan difokuskan pada pengendalian dampak ekonomi terhadap masyarakat Kota Serang dengan nilai Rp9,1 miliar. Dana itu akan diberikan, misalnya, kepada pedagang asongan dan yang lainnya. 

Namun, warga yang sudah mendapat bantuan dari progam pemerintah pusat, maupun Pemkot Serang tidak akan mendapat bantuan tersebut. 

“Jadi tahap kedua ini, kami berikan kepada mereka yang terdampak perekonomiannya akibat COVID-19. Seperti pedagang cilok yang biasa berjualan di sekolah, kini tidak lagi berjualan, tapi kan mereka juga memiliki anak istri yang harus dinafkahi,” ujarnya.

Lebih lanjut, anggaran tersebut juga akan digunakan untuk jaring pengaman sosial atau social safety net senilai Rp15,2 miliar.

“Berikutnya untuk stok pangan. Jadi dari awalnya Rp20 miliar itu yang sudah disalurkan ke OPD pengelola Rp15 miliar dan tambahan pengelolaan kesehatan Rp1,8 miliar. Sisanya itu untuk pengendalian dampak ekonomi dan jaring pengaman sosial,” terangnya.

2. Bantuan akan diberikan kepada 25 ribu jiwa

25 Ribu Warga Terdampak di Kota Serang Akan Dapat Bantuan Pangan  IDN Times / Auriga Agustina

Bantuan tersebut, akan diberikan berupa makanan dan uang kepada 25 ribu jiwa bagi yang terdampak. Jumlah tersebut tidak termasuk dengan masyarakat yang mendapatkan bantun dari pemerintah sebelumnya.

“Bentuknya kita lihat dari kebutuhan masyarakat seperti apa, tapi kami telah diarahkan untuk memberinya dalam bentuk makanan walaupun ada juga berupa uang. Datanya ini dari Dinas Sosial dan Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Serang,” tuturnya.

Sementara itu penyalurannya, akan diberikan menjelang bulan Ramadan, maka dari itu ia berharap agar penanganan COVID-19 ini dapat segera terselesaikan. “Nanti kebutuhannya masyarakat kapan, paling menjelang puasa, kita berdoa bersama COVID-19 selesai besok,” jelasnya.

3. Anggaran berasal dari penggeseran dan TPP

25 Ribu Warga Terdampak di Kota Serang Akan Dapat Bantuan Pangan  Gambar masker dan tulisan COVID-19 di tembok. unsplash.com/@adamsky1973

Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Serang Wachyu Budhi Kristiawan mengatakan, alokasi tambahan anggaran tersebut berasal dari Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) yang sebelum batal dinaikkan, sebesar Rp39 miliar.

“Jadi anggaran yang tadinya direncanakan untuk naik, tapi karena ada instruksi akhirnya tidak jadi, dan itu kami alokasikan untuk refocusing ini,” katanya.

Selain itu, refocusing yang dilakukan juga untuk mengantisipasi penerimaan daerah yang berkurang dari dana transfer. Sehingga pihaknya juga harus kembali mengoreksi belanja daerah.

“Hari ini sudah ada postur APBD yang berkurang, kemudian ada penurunan dana transfer daerah dan dana desa. Itu juga pasti berdampak pada Kota Serang, makanya kami fokus juga dengan adanya pengurangan ini,” paparnya.

Baca Juga: Cerita Tukang Gali Kubur: Dilarang Pulang, Dihindari Tetangga

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya