83 Pegawainya Kena COVID-19, BJB KCK Banten Akan Perketat Prokes

Pelayanan pekan depan dibuka secara bertahap

Serang, IDN Times - Bank BJB Kantor Cabang Khusus (KCK) Banten akan memperketat pelayanan setelah 83 pegawainya terpapar COVID-19. Mulai hari ini, Jumat (13/11/2020) hingga besok, Sabtu (14/11/2020), pihaknya menutup sementara pelayanan untuk umum.

"Bank BJB Banten per hari ini telah melakukan operasional terbatas. Untuk di cabang induk, tetap ditutup untuk umum hanya melakukan operasional terbatas di administrasi, terutama pelayanan transaksi kliring antar bank," kata Budiatmo Sudradjat Pemimpin Bank BJB KCK Banten saat dikonfirmasi.

Baca Juga: 83 Pegawai Terpapar COVID-19, Bank BJB KCK Banten Ditutup Sementara

1. Akan membuka secara bertahap setelag penutupan sementara

83 Pegawainya Kena COVID-19, BJB KCK Banten Akan Perketat ProkesIDN Times/bank bjb

Meskipun pihaknya telah menjadwalkan akan membuka kembali pelayanan pada Senin (16/11/2020) pekan depan, namun tidak sepenuhnya normal seperti sebelumnya. Pembukaan pelayanan di beberapa kantor jaringan pelayanan KCK Banten akan dibuka secara bertahap dengan melihat kondisi lingkungan.

"Hari Senin sesuai arahan wali kota, dibuka kembali meskipun akan kita lakukan secara bertahap tidak semua dibuka dan akan lebih meningkatkan upaya protokol disiplin COVID-19," katanya.

2. Sudah dilakukan sterilisasi

83 Pegawainya Kena COVID-19, BJB KCK Banten Akan Perketat Prokesbankbjb.co.id

Budiatmo juga mengungkap, pihaknya sudah melaksanakan upaya sterilisasi dengan penyemprotan disinfektan dengan tim gerak cepat penanganan COVID-19 yang sebelumnya sudah dibentuk oleh Manajemen Bank BJB KCK Banten.

"Hari ini hanya jaringan kantor di lingkungan pemerintahan untuk melayani transaksi. Pelayanan pemerintahan baik itu di Provinsi Banten, Kabupaten Serang dan Kota Serang," katanya.

Baca Juga: Uji Vaksin Sinovac di Indonesia Tetap Jalan, Meski di Brasil Stop

3. Sebanyak 83 pegawainya yang positif sedang menjalani isolasi

83 Pegawainya Kena COVID-19, BJB KCK Banten Akan Perketat ProkesIlustrasi pasien COVID-19. ANTARA FOTO/Ampelsa

Disampaikan Budiatmo sebanyak 83 pegawainya yang dinyatakan terpapar virus corona tengah menjalani isolasi mandiri dan dalam pantauan tim gugus tugas daerah. Sementara untuk pegawai yang negatif COVID-19 tetap masuk dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.

Baca Juga: Ini Perbedaan Vaksin Merah Putih vs Vaksin Sinovac

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya