Anak Krakatau Kembali Erupsi, Ketinggian Kolom Abu Capai 1 Km
IDN Times/Pos pantau Gunung Anak Krakatau Lampung
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banten, IDN Times - Gunung Anak Krakatau kembali erupsi hari ini, Senin (10/2) pukul 18:37 WIB. Kolom abu teramati dengan 1.000 meter di atas permukaan puncak atau 1.157 di atas permukaan laut.
"Kolom abu teramati berwarna hitam dengan intensitas tebal condong ke arah timur," kata Andi petugas Pos Pantau Lampung Gunung Anak Krakatau.
Baca Juga: Gunung Anak Krakatau Kembali Meletus, Semburkan Kolom Abu 200 Meter
1. Meski erupsi, tidak terdengar dentuman dari Gunung Anak Krakatau
Anak Gunung Krakatau (Instagram.com/dailyoverview)Erupsi ini terekam seismograf dengan amplitudo maksimum 40 milimeter dan durasi 1 menit 34 detik.
Meski Anak Krakatau erupsi, kata Andi, namun tidak terdengar suara dentuman dari gunung berapi purba di Selat Sunda tersebut.
2. Erupsi, Gunung Anak Krakatau berstatus Waspada
Google MapAndi mengimbau masyarakat dan wisatawan tidak mendekati kawah. Radius 2 kilometer dari kawah harus steril.
"Saat ini, Gunung Anak krakatau berada pada level II (waspada) dengan rekomendasi," tuturnya.
3. Gunung Anak Krakatau juga erupsi tiga hari lalu
Dok. IDN Times/IstimewaGunung Anak Krakatau kerap menunjukkan geliatnya. Sebelumnya, Anak Krakatau juga erupsi pada Jumat (7/2). Namun, ketinggian kolom abu atau ketinggian semburannya tidak teramati dari Pos Pantau Gunung Anak Krakatau di Pasauran, Kabupaten Serang, Banten.
Meski tidak terpantau secara kasat mata melalui pos pantau, letusan tersebut tercatat di seismograf. Letusan kali itu juga terjadi tanpa terdengar suara dentuman.
Baca Juga: Anak Gunung Krakatau Erupsi, BNPB Ingatkan Wisatawan Jaga Jarak Aman
