Siswi SMP di Serang Diperkosa, Disekap, Hingga Dijual Rp50 Ribu

Pelaku AD merupakan teman kenalannya di media sosial

Serang, IDN Times - Seorang siswi kelas 2 SMP di Kota Serang diperkosa dan disekap oleh teman pria yang baru dikenal dari jejaring media sosialnya, berinisial AD. Tak sampai di situ, korban kemudian diperjualbelikan kepada hidung belang. 

Kasus ini terungkap setelah korban yang baru berusia 13 tahun itu bercerita atas kejadian yang ia alami kepada ayah kandungnya, SR (53).

Baca Juga: Puluhan Ton Beras Bulog Dioplos Jadi Kemasan Premium di Serang

1. Musibah ini berawal saat korban diajak ke rumah pelaku, dicekoki miras, dan diperkosa

Siswi SMP di Serang Diperkosa, Disekap, Hingga Dijual Rp50 RibuIlustrasi kasus pelecehan seksual (IDN Times)

SR mengatakan, putrinya berkenalan dengan AD di media sosial Facebook pada Desember 2023. Perkenalan itu berlanjut hingga bertemu dan AD mengajak korban ke rumahnya.

Di rumah pelaku, korban dicekoki minuman keras diduga yang telah dicampur dengan obat keras sehingga mabuk. Dalam kondisi tak sadarkan diri, korban dirudapaksa oleh pelaku kemudian diserahkan kepada enam temannya.

Oleh enam teman AD, korban pun diperkosa secara bergiliran di rumah yang lain dan di semak-semak. Pelaku AD mendapatkan uang Rp50 ribu dari enam temannya tersebut.

"Anak saya bahkan sampai dijual ke teman-temannya," kata SR kepada wartawan, Jumat (8/3/2024).

2. Pelaku disekap selama 7 hari dan diperlakukan serupa

Siswi SMP di Serang Diperkosa, Disekap, Hingga Dijual Rp50 RibuIDN Times/Sukma Shakti

Perbuatan tersebut dilakukan berulang oleh pelaku selama 7 hari berturut-turut. Setelah itu, ia dipulangkan ke rumahnya sambil diancam oleh pelaku agar tak menceritakan apa yang ia alami ke keluarganya.

"Anak saya dianterin pulang, tapi ngga cerita apa-apa ke keluarga karena takut, sampe diancam mau dibunuh, katanya," katanya.

3. Terungkap setelah korban berubah sikap hingga tak mau sekolah

Siswi SMP di Serang Diperkosa, Disekap, Hingga Dijual Rp50 Ribuilustrasi kekerasan (IDN Times/Nathan Manaloe)

Korban akhirnya menceritakan kejadian yang dialaminya setelah keluarga curiga atas perubahan sikap korban hingga dia tak mau bersekolah.

Tak terima atas perbuatan pelaku, kemudian keluarga pelaku melaporkan kejadian tersebut ke Polres Serang. Saat ini, korban mengalami trauma berat hingga memilih untuk putus sekolah lantaran merasa malu.

"Keluarga kami sangat terpukul dengan peristiwa ini. Kami mendesak polisi agar segera menangkap para pelaku dan menghukum seberat-beratnya," katanya.

Saat dikonfirmasi, Kasat Reskrim Polres Serang, AKP Andi Kurnady mengatakan, membenarkan adanya kasus tersebut. Saat ini pihaknya tengah menyelidiki kasus tersebut. 

"Betul sudah ada laporan sejak 1 Maret 2024 nanti kami akan rilis secara lengkap nanti," katanya.

Laporkan!

Siswi SMP di Serang Diperkosa, Disekap, Hingga Dijual Rp50 Ribuilustrasi Hotline (IDN Times/Aditya Pratama)

Jika kamu melihat atau mengetahui ada indikasi kekerasan dan eksploitasi yang dialami anak-anak dan perempuan, jangan diam dan laporkan!

Berikut salah satu lembaga yang bisa kamu hubungi:

1. Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Banten

Komplek  Griya Gilang Sakti, Blok B3, Sumur Pecung, Kota Serang, Banten

HP: 085211559388

2. Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI)

Alamat:
Jl. Teuku Umar No. 10 Gondangdia Menteng Jakarta Pusat DKI Jakarta, Indonesia

Telepon: (+62) 021-319 015 56

Whatsapp: 0821-3677-2273

Fax: (+62) 021-390 0833

Email: pengaduan@kpai.go.id

3. Komnas Perempuan

Email: petugaspengaduan@komnasperempuan.go.id

Facebook: www.facebook.com/stopktpsekarang/

Twitter: @komnasperempuan

4. LBH APIK

Whatsapp: 0813-8882-2669 (WA only) mulai pukul 09.00-21.00 WIB

Email: PengaduanLBHAPIK@gmail.com

5. Kantor polisi terdekat

Baca Juga: ExxonMobil Bakal Investasi Rp157 Triliun di Kota Serang

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya