Tren COVID-19 di Banten, Lonjakan Kasus Baru Terjadi H-4 Lebaran 

Banyak kegiatan keluar rumah membeli baju lebaran

Kota Serang, IDN Times - Pemerintah Provinsi Banten merilis tren harian dan perkembangan wabah COVID-19 di wilayah itu. Dari tren harian terlihat ada lonjakan kasus baru di H-4 Lebaran. 

Pada tanggal 20 Mei itu, Pemprov Banten mencatat, ada 42 kasus baru. Setelah itu, penambahan kasus turun dan cenderung melandai.Sementara di Hari Raya Idulfitri hari pertama dan kedua, ada penambahan masing-masing 9 dan 10 kasus baru. 

Baca Juga: PSBB Kabupaten Tangerang Berakhir, New Normal Tiba

Tren COVID-19 di Banten, Lonjakan Kasus Baru Terjadi H-4 Lebaran Instagram/pemprov.banten

1. Lonjakan terjadi karena banyak warga melakukan aktivitas di luar rumah

Tren COVID-19 di Banten, Lonjakan Kasus Baru Terjadi H-4 Lebaran 

Hingga hari ini pada Kamis (28/5) kasus terkonfirmasi positif virus corona di Banten bertambah 11 kasus, total kasus mencapai sebanyak 774 orang, sebanyak 424 orang masih dirawat, 283 orang sembuh dan 67 orang meninggal dunia. Tertinggi masih terjadi di Tangerang Raya.

Berikut rinciannya sebagai berikut:

Kota Tangerang: 345 kasus
Kota Tangerang Selatan: 230 kasus
Kabupaten Tangerang 168: kasus
Kota Serang: 11 kasus
Kabupaten Serang: 10 kasus
Kota Cilegon: 5 kasus
Kabupaten Pandeglang: 3 kasus
Kabupaten Lebak: 2 kasus

"Faktor lonjakan karena banyak kegiatan keluar rumah," kata Jubir Tim Gugus Percepatan Penanganan COVID-19 Ati Pramudji Hastuti saat dikonfirmasi.

2. Sebanyak 8.770 ODP dan 2.299 PDP

Tren COVID-19 di Banten, Lonjakan Kasus Baru Terjadi H-4 Lebaran Nana Suryana / IDN Times

Sementara untuk jumlah orang dalam pemantauan (ODP) di tanah jawara mencapai 8.770 orang. Rinciannya sebanyak 1.037 masih dipantau dan 7.733 orang dinyatakan sembuh. Kemudian jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 2.299 orang. Rinciannya sebanyak 981 masih dirawat, 1.064 sembuh dan 254 meninggal dunia.

3. PSBB diklaim dapat tekan lonjakan kasus di Banten

Tren COVID-19 di Banten, Lonjakan Kasus Baru Terjadi H-4 Lebaran IDN Times/Khaerul Anwar

Saat ini tiga daerah di Banten tengah menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap ketiga. Pelaksanaan PSBB diklaim ampuh menekan lonjakan kasus virus corona di Banten. Hal tersebut disampaikan Wakil Gubernur Provinsi Banten Andhika Hazrumy.

"Yang menjadi wilayah klaster merupakan wilayah Tangerang Raya sebagai daerah penyangga DKI Jakarta," katanya melalui rilisnya, Senin (18/5) lalu.

Baca Juga: [LINIMASA] Banten Melawan COVID-19 Jelang New Normal

Berikut sebaran kasus COVID-19 di Banten

Tren COVID-19 di Banten, Lonjakan Kasus Baru Terjadi H-4 Lebaran Instagram/pemprov.banten

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya