Mahfud MD Janji Perhatikan Ustaz dan Marbot Masjid

Mahfud MD mendatangi pesantren se-Banten

Serang, IDN Times - Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 3, Mahfud MD, berjanji memperhatikan kesejahteraan pesantren, termasuk ustaz dan marbot masjid. Hal itu disampaikan oleh pria yang menjabat Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Indonesia (Menkopolhukam) itu saat melakukan dialog kebangsaan bersama kiai, ustaz, dan pengasuh pondok pesantren se-Banten di Kasemen, Kota Serang, Selasa (19/12/2023).

"Bahwa pesantren adalah salah satu elemen bangunan nasionalisme kita. Sehingga pesantren harus terus maju sebagai garda terdepan untuk menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," kata Mahfud.

1. Guru agama dan ustaz belum dapat perhatian yang layak

Mahfud MD Janji Perhatikan Ustaz dan Marbot MasjidIDN Times/Khaerul Anwar

Mahfud mengaku sudah melihat dan mendengarkan secara langsung fenomena yang menimpa para guru madrasah dan ustaz di pesantren, serta marbot masjid yang menurutnya belum mendapat perhatian layak.

"Kita akan menyediakan nanti gaji untuk guru (pesantren). Masak sekarang guru agama di madrasah itu gak ada yang digaji. Ada yang digaji Rp75 ribu sebulan, gajinya dibayar 3 bulan sekali," katanya.

2. Kalangan pesantren dan pengasuhnya adalah tanggung jawab negara

Mahfud MD Janji Perhatikan Ustaz dan Marbot MasjidIDN Times/Khaerul Anwar

Padahal menurut Mahfud, pesantren dan pengasuh, termasuk marbot masjid, merupakan tanggung jawab negara. Sebab santri, kiai, dan kalangan pesantren telah menjadi garda terdepan dalam memperjuangkan kemerdekaan.

"Negara ini lahir dulu juga didorong oleh pesantren untuk dikembangkan agar Indonesia maju. Sehingga guru-guru pesantren supaya dikembangkan dengan baik," katanya.

3. Mahfud singgung memilih di pemilu wajib sesuai fatwa MUI

Mahfud MD Janji Perhatikan Ustaz dan Marbot MasjidIDN Times/Khaerul Anwar

Dalam kesempatan itu, Mahfud sempat menyinggung fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) bahwa menyalurkan hak suara di pemilu merupakan kewajiban. Hal itu sebagai bagian pesantren untuk menjaga demokrasi di Indonesia.

"Dulu oleh kalangan pesantren didukung oleh konsep itu (demokrasi) dan sekarang negara harus dijaga demokrasi," katanya.

Khairil Anwar Photo Community Writer Khairil Anwar

Jurnalis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya