East Flyover Dikeluhkan, Bandara Soetta: Kami Sempurnakan Terus
Dok. Bandara Soetta
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tangerang, IDN Times - East Flyover Bandara Soekarno-Hatta yang berdampak pada dialihkannya sejumlah lalu lintas dikeluhkan pengendara. Pasalnya, banyak pengendara yang bingung dengan pengalihan arus tersebut.
Salah satunya Aditya (26) yang hendak menjemput kerabatnya di Terminal 3 Bandara Soetta. Ia bingung lantaran banyak jalan yang ditutup dan minim rambu penunjuk arah.
"Saya kan mau jemput dari arah Tangerang, jadi lewat Perimeter Utara. Saya harus cari-cari dimana belokan Pos 25 karena sebelumnya ada juga jalan, jadi agak kaget," ujar Aditya.
Baca Juga: East Flyover Beroperasi Besok, Arus Bandara Soetta Dialihkan
1. Warga minta rambu penunjuk jalan diperbanyak
Dok. Bandara SoettaAditya pun meminta pengelola Bandara Soetta untuk menambah rambu-rambu penunjuk jalan agar pengendara tak kebingungan dan kaget terhadap simpangan yang ada.
"Kalau bisa beberapa meter dari simpangan sudah ada rambu penunjuk arah," ungkapnya.
2. Pengendara juga mengeluhkan jalan yang licin dan gelap saat malam
Dok. Bandara SoettaPengendara lainnya, Ibnu Rasyid (35) mengeluhkan jalan East Flyover yang licin lantaran masih banyak kerikil yang berada di badan jalan. Selain itu, belum adanya penerangan jalan juga membuat East Flyover cukup gelap saat malam hari.
"Kalau bisa cepat diadakan penerangan jalan, sehingga kita enggak kagok, lalu juga di tiap simpangan adakan rambu atau penunjuk arah dengan lampu supaya jelas," tuturnya.
3. Pengelola Bandara Soetta sebut East Flyover masih disempurnakan
IDN Times/Maya Aulia ApriliantiSementara itu, Executive General Manager Bandara Soekarno-Hatta, Dwi Ananda Wicaksana mengungkapkan, saat ini pihaknya masih menyempurnakan rambu dan penerangan jalan di East Flyover.
Sejauh ini, dia mengaku, belum ada keluhan resmi yang disampaikan kepada pengelola Bandara Soetta. Meski demikian, kata dia, pengelola tetap mengevaluasi operasional East Flyover tersebut.
"Mungkin mereka (warga) masih merasa kaget ada satu dua komplain dari pengendara, memang pertama tentunya pengguna jalan di bandara belum familiar, jadi masih ada beberapa kendaraan yang harus diarahkan sehingga memang ini belum bisa dinyatakan sempurna terus kami evaluasi," ujar Dwi Ananda, Rabu (3/4/2024).
Di sisi lain, Dwi Ananda memastikan pengoperasian East Flyover cukup efektif untuk mengurai antrean kendaraan menuju Bandara Soetta. Dari pantauan petugas, kata dia, arus kendaraan yang masuk ke bandara terlihat lebih lengang, termasuk saat pagi hari.
"Biasanya yang biasanya peak hour, kami evaluasi hari ini jauh lebih lengang dibanding sebelum ada East Flyover," jelasnya.
Pihaknya pun akan terus menyempurnakan rambu-rambu penunjuk arah agar bisa berfungsi maksimal untuk mengurai titik-titik kemacetan.
"Harapan kami secara desain harusnya bisa berdampak signifikan, berfungsi utama mengurai titik-titik, simpul-simpul bertemunya kendaraan, u-turn, dan lain-lain sehingga perlambatan arus ini menjadi lebih berkurang," kata dia.
Baca Juga: H-7 Lebaran, 130 Ribu Penumpang Mudik Lebih Awal Lewat Bandara Soetta
