Penumpang Mudik di Bandara Soetta Diprediksi Melonjak Hingga 140 Ribu

Penumpang sudah vaksin booster tak perlu tes antigen

Tangerang, IDN Times - PT Angkasa Pura II memprediksi bakal ada lonjakan pada puncak arus mudik di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, yakni pada tanggal 28-30 April 2022. 

Senior Manager of Branch Communication and Legal Bandara Soekarno-Hatta, M Holik Muardi mengatakan, hingga hari ini (20/4/2022), pergerakan penumpang di bandar udara terbesar di Indonesia tersebut masih normal.

"Kalau sekarang penumpang domestik dan internasional masih rata-rata 80 ribuan per hari," jelas Holik. 

Baca Juga: Penumpang Soetta yang Belum Vaksin Booster Wajib Bawa Surat Antigen

1. Lonjakan penumpang diprediksi mencapai 140 ribu orang

Penumpang Mudik di Bandara Soetta Diprediksi Melonjak Hingga 140 RibuIDN Times/Maya Aulia Aprilianti

Holik mengungkapkan, pelonggaran aturan penerbangan membuat Bandara Soekarno-Hatta akan ramai penumpang arus mudik. Hal tersebut lantaran Pemerintah telah memperbolehkan masyarakat mudik setelah dua tahun dilarang.

"Prediksinya lonjakan bisa sampai 120-140 ribu penumpang di antara tiga hari itu pokoknya," kata Holik.

2. Syarat antigen kembali dihapus jika calon penumpang sudah vaksinasi ketiga atau booster

Penumpang Mudik di Bandara Soetta Diprediksi Melonjak Hingga 140 RibuIDN Times/Maya Aulia Aprilianti

Holik mengungkapkan, saat ini syarat penerbangan wajib menunjukan hasil PCR maupun antigen sudah tidak diterapkan lagi jika sudah vaksinasi booster. Namun, lanjutnya, jika baru dua kali vaksin harus menunjukkan PCR atau antigen minimal 2x24jam.

"Dan kalau belum vaksin sama sekali atau baru satu kali, harus ada surat keterangan apakah dia ada kendala medis atau tidak," tutur Holik.

3. Otoritas bandara kembali operasikan Terminal 1 untuk urai kepadatan penumpang saat mudik

Penumpang Mudik di Bandara Soetta Diprediksi Melonjak Hingga 140 RibuIDN Times/Maya Aulia Aprilianti

Menghadapi arus mudik lebaran, kata Holik, pihaknya telah mempersiapkan berbagai fasilitas untuk mendukung kelancaran dan kenyaman bagi para penumpang. Salah satunya dengan mengoperasikan kembali Terminal 1 guna mengurangi kepadatan di Terminal 2.

"Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, Terminal 1 telah dioperasikan dan sekarang beberapa airline sudah kembali operasi di sana. Artinya ini untuk memberikan kenyamanan dan mengurangi kepadatan di Terminal 2," terang Holik.

4. AirNav prediksi kenaikan jumlah penerbangan hingga 239 persen, jika dibandingkan tahun 2021

Penumpang Mudik di Bandara Soetta Diprediksi Melonjak Hingga 140 RibuANTARA FOTO/Fikri Yusuf

Sekretaris Perusahaan AirNav Indonesia, Rosedi mengatakan, pada periode Angkutan Udara Lebaran Tahun 2022, yakni 25 April - 11 Mei 2022 ini, AirNav Indonesia memprediksi kenaikan signifikan jumlah penerbangan dibandingkan periode yang sama tahun 2021 lalu, yaitu sekitar 239 persen. Hal tersebut merupakan dampak dari kebijakan Pemerintah yang mengizinkan masyarakat melakukan perjalanan mudik, setelah 2 tahun yang lalu dilakukan sejumlah pembatasan.

"Namun demikian, jumlah penerbangan memang sudah berangsur normal dalam kurun waktu sepanjang tahun 2022 berjalan. Jika dibandingkan dengan rata-rata penerbangan selama bulan Maret 2022, prediksi kenaikan jumlah penerbangan di periode Lebaran tahun ini berada di kisaran 5 persen,"jelasnya.

Baca Juga: Penumpang Bandara Soetta Kini Bisa Nikmati Layanan 5G

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya