Drone Thermal Diterjunkan Petakan Titik Panas di TPA Rawa Kucing
IDN Times/Maya Aulia Aprilianti
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tangerang, IDN Times - Pemerintah Kota Tangerang bakal menerjunkan drone thermal untuk memetakan titik panas yang ada di gunungan sampah di TPA Rawa Kucing. Saat ini api memang sudah mulai padam, namun asap masih terlihat mengepul dari dalam gunungan sampah.
Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah mengatakan, Tim Gabungan Pemkot Tangerang menilai terdapat titik-titik api yang sulit dipadamkan secara total karena keberadaan gas metan di bawah tumpukan gunungan sampah yang sulit diidentifikasi.
"Kalau dilihat dari permukaan memang api sudah tidak terlihat, tinggal titik-titik kepulan asap. Berdasarkan saran dari BNPB, kita sedang mencari drone thermal untuk digunakan memetakan dan mengidentifikasi titik-titik kandungan gas metan tersebut,” kata Arief pada Selasa (24/10/2023).
Baca Juga: Pemulung Dilarang Masuk TPA Rawa Kucing
1. Armada helikopter water bombing kembali beroperasi
IDN Times/Maya Aulia ApriliantiDi hari ke-5, kebakaran di TPA Rawa Kucing Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), masih menerjunkan helikopter water bombing, untuk membantu pemadaman dari udara.
Terpantau di lokasi kejadian, helikoter water bombing memulai proses pemadaman sekitar pukul 08.00 WIB, dari arah Helli City kawasan Bandara Soekarno-Hatta (Soetta). Lalu langsung ke arah aliran Sungai Cisadane untuk mengambil air yang bisa ditampung di dalam bak penampungan tergantung berkapasitas sekitar 800 liter, hingga akhirnya ke titik api di gunungan TPA Rawa Kucing.
“Setelah dilihat dari pengamatan udara tadi kepulan asap masih sangat pekat, jadi kita telah mendapat informasi bahwa akan ada penambahan dari pusat (BNPB) terkait 1 unit helikopter water bombing lagi,” lanjutnya.
2. Helikopter bakal terus beroperasi sampai kebakaran padam
IDN Times/Maya Aulia ApriliantiHari ini merupakan hari kedua BNPB menerjunkan helikopter water bombing saat kebakaran TPA Rawa Kucing. Menurut Abdul Muhari, Kapusdatinkom BNPB, pihaknya akan tetap membantu proses pemadaman hingga tidak ditemukan titik api lagi.
"Masih berjalan beroperasi, sampai padam," singkatnya.
Bantuan helikopter water bombing ini merupakan tindak lanjut permintaan Provinsi Banten, untuk percepatan pengendalian kebakaran di TPA Rawa Kucing, Kota Tangerang. BNBP mengirimkan 1 unit heli water bombing PK - DBM/ AS350B3e yang direlokasi dari Provinsi Bali.
3. Helikopter water bombing bakal beroperasi selama 4 shift
IDN Times/Maya Aulia ApriliantiMenurut Kepala Pelaksana BPBD Tangerang, Maryono Hasan, untuk hari ini pemadaman dari udara akan dilakukan sebanyak 4 kali shift. Dimana, setiap shiftnya dilakukan pemadaman berdurasi 1,5 hingga 2 jam.
"Seperti kemarin, pemadaman dengan water bombing akan berakhir di pukul 5 sore nanti,"katanya.
Lalu dari sisi darat, pemadaman dilakukan oleh personil gabungan yang siaga berjumlah 450 orang. Untuk saat ini, proses yang dilakukan adalah pendinginan, agar tidak muncul titik api baru.
"Posisi api rata-rata sudah reda, makanya saat ini dilakukan proses pendinginan. Ini untuk mencegah adanya bara-bara api lalu tertiup angin hingga memunculkan kebakaran lagi," ungkapnya.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
