Pria di Jayanti Tangerang Kritis Ditembak Pelaku Curanmor

Korban berupaya mempertahankan motornya

Tangerang, IDN Times - Seorang pria berinisial FS (27) tergeletak bersimbah darah di depan Alfamart KM 35, Jayanti, Kabupaten Tangerang setelah berduel dengan pelaku pencurian kendaraan bermotor miliknya, Kamis (5/9/2029) lalu. Kini, korban masih dirawat intensif di RSUD Balaraja lantaran kondisinya kritis.

"Kami selalu berkomunikasi dengan pihak dokter terkait pemulihan perkembangan kesehatan dari korban. Karena korban sendiri adalah saksi kunci dari pertanggungjawaban yang nanti akan diberikan kepada pelaku," kata Kasat Reskrim Polresta Tangerang, Kompol Arief N Yusuf, Sabtu (7/9/2024).

1. Korban ditembak pelaku curanmor setelah mempertahankan motornya

Pria di Jayanti Tangerang Kritis Ditembak Pelaku CuranmorIlustrasi seseorang meninggal dunia (IDN Times/Istimewa)

Arief mengungkapkan, korban ditembak pelaku curanmor setelah mempertahankan sepeda motornya yang hendak dibobol terduga pelaku. Motor korban saat itu diparkir di depan minimarket saat tengah berbelanja.

"Korban tertembak di bagian kepalanya. Korban langsung dibawa ke RSUD Balaraja," ujarnya.

2. Diduga pelaku ada dua orang

Pria di Jayanti Tangerang Kritis Ditembak Pelaku CuranmorIlustrasi pistol (IDN Times/Mardya Shakti)

Arief menuturkan, berdasarkan hasil pengumpulan olah tempat kejadian perkara (TKP), diduga terdapat dua orang yang terlibat dalam pencurian dengan kekerasan tersebut.

"Sejauh ini ada dua terduga yang akan kami ungkap," jelasnya.

Namun, pihaknya masih melakukan identifikasi berdasarkan rekaman CCTV, dan kesaksian orang yang melihat maupun mendengar peristiwa di TKP.

"Kami amankan barang bukti pertama adalah satu unit kendaraan bermotor milik korban, kemudian ada sarana kunci T masih melekat di kendaraan korban," jelasnya.

3. Polisi juga mengidentifikasi senjata yang digunakan terduga pelaku

Pria di Jayanti Tangerang Kritis Ditembak Pelaku CuranmorIlustrasi penembakan (IDN Times/istimewa)

Selain itu, pihak kepolisian juga tengah berupaya mengidentifikasi senjata yang digunakan terduga pelaku dengan mengirim peluru ke Laboratorium Forensik Mabes Polri.

"Itu kami identifikasi kembali untuk senjata yang melukai korban," jelasnya.

Maya Aulia Aprilianti Photo Community Writer Maya Aulia Aprilianti

Let's still alive!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya