Menkes Setujui PSBB Tangerang Raya!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tangerang, IDN Times - Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto akhirnya menyetujui permintaan tiga wilayah di Provinsi Banten yang berbatasan langsung dengan DKI Jakarta yaitu, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan.
Keputusan itu berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.0 1.07lMENKES I 249 I 2020 tentang pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di tiga wilayah tersebut.
Baca Juga: Sebelum Terapkan PSBB, Gubernur DKI Koordinasi dengan Banten dan Jabar
1. Gubernur sebut segera terapkan PSBB
Sementara itu, dalam Gubernur Banten, Wahidin Halim dalam postingan Instagram resminya, @wh_wahidinhalim, mengonfirmasi soal keputusan tersebut. Dalam posting- an itu dirinya menyebut tiga wilayah Tangerang tersebut tak lama lagi akan menerapkan PSBB.
"Dengan dikeluarkan Surat Keputusan ini Bahwa Tangerang Raya, Kota Tangerang Selatan, Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang Resmi akan menerapkan sistem PSBB," kata Wahidin, Minggu (12/4).
2. Pemerintah setujui PSBB di Bodebek
Sebelumnya diberitakan, juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona atau COVID-19, Achmad Yurianto, mengatakan Kementerian Kesehatan telah menyetujui permintaan Gubernur Provinsi Jawa Barat untuk Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di wilayah Kota Depok, Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kabupaten Bekasi, dan Kota Bekasi.
"Bapak Gubernur Jawa Barat telah menyampaikan pedoman-pedoman yang harus dipatuhi supaya penanggulangan COVID-19 lebih terintegrasi secara keseluruhan baik antara wilayah kota khususnya yang berada di Jawa Barat," ujar Yuri dalam konferensi yang disiarkan TVRI, Minggu (12/4).
3. Yuri sebut PSBB Tangerang Raya segera ditetapkan
Yuri melanjutkan hari ini pihaknya juga langsung memproses pengajuan PSBB untuk Provinsi Banten, baik yang berada di Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan.
"Berharap hari ini juga sudah bisa disetujui sehingga cluster COVID-19 Jabodetabek bisa lebih terintegrasi, lebih bisa memudahkan kita di dalam pengendalian aspek epidemiologinya," katanya.
Baca Juga: Bersiap PSBB, Pemkota Tangerang Tunggu Jawaban Pemprov Banten