Mulai Surut, Banjir Kota Tangerang Tinggal Setengah Meter

Periuk jadi wilayah terparah banjir Tangerang, Febuari 2020

Kota Tangerang, IDN Times - Memasuki hari ketujuh, Jumat (7/2), banjir di kawasan Periuk, Kota Tangerang mulai surut. Di wilayah yang cukup parah dilanda banjir ini, ketinggian debit air yang menggenangi pemukiman menurun hingga satu meter lebih.

"Banjir mulai menyusut per pagi ini," kata Syahrial, Kepala UPT Periuk BPBD Kota Tangerang.

1. Ketinggian air berkisar 40 sampai 50 centimeter

Mulai Surut, Banjir Kota Tangerang Tinggal Setengah MeterIDN Times/Candra Irawan

Syahrial mengungkapkan, pemukiman di RW 7 dan 8 Perumahan Total Persada saat ini masih terendam banjir dengan ketinggian air 40 centimeter (cm). Sementara di Perumahan Periuk Damai dan Mutiara Pluit masih digenangi air setinggi 40-50 cm.

Perumahan Garden City Residence yang sempat terkena banjir parah, hari ini masih direndam air setinggi 20 cm. Di awal banjir pada Sabtu (1/2), Garden City, Periuk Damai, dan Mutiara Pluit sempat terendam hingga 2 meter. 

"Untuk di Cluster Alamanda dan Taman Elang sudah normal," katanya.

2. Beberapa wilayah Periuk sudah tak banjir, menyisakan endapan lumpur

Mulai Surut, Banjir Kota Tangerang Tinggal Setengah MeterIDN Times/Muhamad Iqbal

Sebelumnya, puluhan warga Perumahan Total Persada, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang mulai membersihkan rumah mereka dari endapan lumpur dan sampah yang terbawa banjir, Kamis (6/2). Mereka nekat kembali ke rumah mereka, meski air belum sepenuhnya surut.

Di sisi lain Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) masih mengkhawatirkan buruknya cuaca yang dapat menyebabkan hujan deras, dan mampu meningkatkan debit air banjir di wilayah itu.

Baca Juga: Pengungsi Banjir di Tangerang Mulai Terserang Penyakit

3. Meski mulai surut, warga diimbau untuk mewaspadai cuaca

Mulai Surut, Banjir Kota Tangerang Tinggal Setengah MeterIDN Times/Candra Irawan

Sementara itu, Kepala Bidang Kesiapsiagaan pada BPBD Kota Tangerang, Nana menjelaskan, penyusutan debit air saat ini sudah turun dari dua meter lebih ke 1,8 meter di titik kawasan yang paling parah terendam.

"Untuk terendah itu 40 cm hingga 60 cm, itu sudah kita usahakan untuk mengurangi debit air dengan berbagai cara," katanya.

Nana mengimbau, warga yang sudah mulai kembali ke rumah mereka untuk tetap waspada, karena tidak menutup kemungkinan cuaca buruk masih akan terus terjadi di musim hujan.

Meski demikian, Nana optimis cuaca akan terang sehingga air bisa surut sepenuhnya dalam 2-3 hari ke depan.

"Kalau hujan terus mungkin agak lama dan debut air bisa nambah lagi.  Makanya ini, secara maraton sedang dibicarakan untuk cara menurunkan debit air," ucap Nana.

Baca Juga: Banjir Belum Surut, Sebagian Warga Periuk Nekat Kembali ke Rumah

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya