Stok Beras Aman, Pemkot Tangerang: Warga Jangan Panic Buying

Pemkot Tangerang mengakui, harga beras masih tinggi

Kota Tangerang, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang memastikan stok beras di Kota Tangerang saat ini dalam kondisi aman hingga lima bulan ke depan. Masyarakat diimbau enggak panic buying atau belanja secara berlebihan. 

Imbauan itu disampaikan Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Tangerang Muhdorun, Selasa (27/2/2024). “Kami pastikan stok pangan Kota Tangerang aman sehingga masyarakat tidak perlu panic buying," kata dia. 

1. Warga gak perlu panik, Pemkot Tangerang masih punya program GPM

Stok Beras Aman, Pemkot Tangerang: Warga Jangan Panic BuyingPotret antrian beli beras murah SPHP di pasar Besar Ngawi. IDN Times/ Riyanto

Muhdorun juga berharap masyarakat Tangerang tidak ikut panik dengan ramainya upaya pembelian beras dalam jumlah besar yang terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia, usai meroketnya harga beras

Dia menilai, warga Tangerang tidak akan kekurangan beras. "Apalagi, saat ini ada Gelar Pangan Murah (GPM) Kota Tangerang masih berlangsung di beberapa titik yang menjual ragam pangan dengan harga yang lebih murah dibanding harga pasaran,” kata Muhdorun.

Baca Juga: Pemkot Tangerang Tambah Gerakan Pangan Murah Jadi 104 Titik

2. DKP akui harga pangan masih tinggi di pasaran

Stok Beras Aman, Pemkot Tangerang: Warga Jangan Panic BuyingIlustrasi pedagang beras di pasar tradisional Kota Mataram. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Ia menjelaskan, jika beberapa harga pangan di pasaran masih tinggi, DKP Kota Tangerang akan melanjutkan program GPM.

"Apalagi sebentar lagi bulan puasa dan Idul Fitri, jadi direncanakan GPM akan dilanjutkan untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan dapur dengan harga yang tetap terjangkau,” kata Muhdorun.

3. DKP Tangerang memperpanjang program GPM hingga 29 Februari mendatang

Stok Beras Aman, Pemkot Tangerang: Warga Jangan Panic BuyingDok. Pemkot Tangerang

Sebelumnya, Pemkot Tangerang sudah menambah titik lokasi GPM yang bekerja sama dengan Perum Bulog. DKP Tangerang kemudian memperpanjang GPM ini. 

Dikutip dari Antara, Muhdorun mengungkap, GPM diperpanjang hingga 29 Februari mendatang karena antusias masyarakat yang tinggi dan masih terjadinya kenaikan harga pangan.

“GPM akan terus digelar selama harga komoditi di pasar masih tinggi. Tujuannya untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat dengan harga terjangkau. Salah satunya beras. Melalui beras SPHP masyarakat dapat membeli Rp52 ribu per lima kilogram,” kata Muhdorun pada 26 Februari 2024.

Perlu diketahui Dinas Ketahanan Pangan menggulirkan ragam program stabilisasi harga pasar mulai dari Bazar Beras Murah 104 kelurahan hingga Gelar Pangan Murah 39 titik. Saat ini GPM 39 titik masih akan berlangsung di enam titik terakhir hingga 29 Februari. 

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya