Targetkan 158 Ribu Sasaran, Bulan Imunisasi di Kota Tangerang Dimulai

Berlangsung di 55 posyandu dari 38 puskesmas

Kota Tangerang, IDN Times - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang memulai kick off Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) tingkat Kota Tangerang secara serentak di 55 Posyandu dari 38 Puskesmas, yang tersebar se-Kota Tangerang, Senin (1/7/22/2022).

Kepala Dinas Kesehatan, Dini Anggraeni mengungkapkan, BIAN akan berlangsung hingga 14 September mendatang di seluruh posyandu dan puskesmas. Untuk targetnya, berdasarkan Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Kementerian, yaitu 158 ribu sasaran.

Sedangkan berdasarkan data Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) Kota Tangerang ada 129 ribu sasaran.

"Namun, secara pelaksanaannya Dinkes akan berusaha menyaring seluruh anak wajib imunisasi dasar secara maksimal,” ungkap Dini pada Senin (1/8/2022).

Baca Juga: 5 Tempat Instagramable di Tangerang yang Bernuansa Luar Negeri 

1. Imunisasi untuk cegah anak terkena beragam penyakit

Targetkan 158 Ribu Sasaran, Bulan Imunisasi di Kota Tangerang DimulaiIlustrasi anak-anak (IDN Times/Dwifantya Aquina)

Dini menjelaskan, BIAN digelar untuk menggelar angka capaian yang turun karena pandemik COVID-19.

Ini merupakan kepentingan bersama, untuk membentuk imunitas anak-anak Kota Tangerang yang dapat terhindar dari penyakit menular melalui imunisasi. "Mulai dari, penyakit polio, difteri, tetanus, campak rubella, hepatitis dan lainnya," kata dia.

2. Ayo datang ke posyandu!

Targetkan 158 Ribu Sasaran, Bulan Imunisasi di Kota Tangerang DimulaiIlustrasi (ANTARA FOTO/Anis Efizudin)

Dini berharap orangtua dapat mengerti, imunisasi dasar sangat penting untuk kesehatan anak-anak dalam bertumbuh kembang. BIAN ini penting untuk meningkatkan kekebalan tubuh.

"Ayo, datang ke Pos Pelayanan Imunisasi seperti di posyandu atau puskesmas terdekat,” katanya.

3. Warga senang ada layanan ini

Targetkan 158 Ribu Sasaran, Bulan Imunisasi di Kota Tangerang DimulaiImunisasi bayi di tengah pandemik COVID-19 (ANTARA FOTO/Fauzan)

Sementara itu, para orangtua mengaku, layanan BIAN yang digelar secara massal seperti ini, sangat penting dan membantu. Sebelumnya, layanan imunisasi ini sempat terhenti karena pandemik COVID-19.

“Hari ini ikut BIAN, tadi dapat imunisasi rubella dan campak. Harusnya pada umur 10 bulan udah diimunisasi, tapi anak saya sudah tiga tahun,” kata dia.

Dia bersyukur BIAN kembali digelar di Posyandu seperti ini. "Semoga anak saya semakin kuat dan sehat, tanpa ada gangguan tumbuh kembang atau penyakit menular," harapnya.

Baca Juga: Stunting Hambat Tumbuh Kembang Kecerdasan Anak

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya