Data Lengkap Virus Corona di Indonesia Per Jumat 15 Mei 2020

Kasus positif COVID-19 naik menjadi 16.496

Jakarta, IDN Times - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona atau COVID-19 Achmad Yurianto mengatakan, jumlah kasus positif COVID-19 di Indonesia terus naik menjadi 16.496 kasus. Dengan demikian, terhitung sejak 14 Mei 2020 pukul 12.00 WIB hingga 15 Mei 2020 pukul 12.00 WIB, kasus positif mengalami kenaikan sebanyak 490 orang.

"Pemeriksaan positif real time PCR 16.272 orang, dengan TCM sebanyak 224 orang," kata Yuri dalam keterangan pers yang disiarkan langsung dari channel YouTube BNPB Indonesia, Jumat (15/5).

Baca Juga: Pemerintah Prediksi Wisata Alam akan Booming Usai Pandemik COVID-19

1. Kasus kematian akibat virus corona di Indonesia mencapai 1.076 orang

Data Lengkap Virus Corona di Indonesia Per Jumat 15 Mei 2020IDN Times/Debbie Sutrisno

Ia juga melaporkan, pasien yang meninggal akibat virus corona semakin meningkat. Jumlahnya kini mencapai 1.076 orang. Hal itu terjadi karena per hari ini, ada tambahan kasus meninggal sebanyak 33 orang.

"Pasien meninggal bertambah 33 orang, sehingga menjadi 1.076 orang," kata Yuri.

Dia sebelumnya telah menjelaskan bahwa pemakaman jenazah COVID-19 dilakukan sesuai prosedur kesehatan dan keagamaan. Sehingga, tidak perlu ada lagi penolakan terhadap pemakaman jenazah COVID-19.

2. Pasien sembuh di Indonesia mencapai 3.803 orang

Data Lengkap Virus Corona di Indonesia Per Jumat 15 Mei 2020BIN Gelar Rapid Test dengan Mobile Laboraturium di Dukuh Atas Jakarta (Dok. Istimewa)

Yuri juga melaporkan, jumlah pasien positif COVID-19 yang telah berhasil sembuh saat ini mencapai 3.803 kasus. Per hari ini, ada penambahan kasus sembuh sebanyak 285 orang.

"Bertambah 285 orang, sehingga total sembuh akumulasinya menjadi 3.803 orang," kata Yuri.

3. COVID-19 menyebar di 34 provinsi di Indonesia

Data Lengkap Virus Corona di Indonesia Per Jumat 15 Mei 2020Ilustrasi Rapid Test (Dok. Satpol PP Jakarta Barat)

Virus corona telah menyebar di 34 provinsi di Indonesia. DKI Jakarta menjadi provinsi dengan penyumbang kasus virus corona terbanyak yaitu 5.774 kasus. Peringkat kedua diduduki oleh Jawa Timur 1.921 kasus, dan berikutnya Jawa Barat 1.596 kasus. 

Berikut ini data lengkap rincian penyebaran virus corona di 383 kabupaten atau kota di 34 provinsi di Indonesia:

1. Aceh 17 kasus
2. Bali 343 kasus
3. Banten 622 kasus
4. Bangka Belitung 29 kasus
5. Bengkulu 53 kasus
6. Yogyakarta 188 kasus
7. DKI Jakarta 5.774 kasus
8. Jambi 69 kasus
9. Jawa Barat 1.596 kasus
10. Jawa Tengah 1.109 kasus
11. Jawa Timur 1.921 kasus
12. Kalimantan Barat 129 kasus
13. Kalimantan Timur 251 kasus
14. Kalimantan Tengah 227 kasus
15. Kalimantan Selatan 363 kasus
16. Kalimantan Utara 141 kasus
17. Kepulauan Riau 115 kasus
18. Nusa Tenggara Barat 358 kasus
19. Sumatera Selatan 458 kasus
20. Sumatera Barat 393 kasus
21. Sulawesi Utara 105 kasus
22. Sulawesi Tenggara 183 kasus
23. Sumatera Utara 202 kasus
24. Sulawesi Selatan 871 kasus
25. Sulawesi Tengah 112 kasus
26. Lampung 66 kasus
27. Riau 95 kasus
28. Maluku Utara 85 kasus
29. Maluku 62 kasus
30. Papua Barat 88 kasus
31. Papua 335 kasus
32. Sulawesi Barat 74 kasus
33. Nusa Tenggara Timur 22 kasus
34. Gorontalo 21 kasus

Dalam proses verifikasi di lapangan 21 kasus.

4. Jumlah akumulasi ODP 262.919 dan PDP 34.360 orang

Data Lengkap Virus Corona di Indonesia Per Jumat 15 Mei 2020Ilustrasi ruang isolasi (IDN Times/M Faiz Syafar)

Yuri juga menjelaskan, ada peningkatan akumulasi jumlah orang dalam pemantauan (ODP) yang tercatat hingga Jumat (15/5), yakni sebanyak 262.919 orang.

“Sebagian besar sudah kami selesaikan observasinya," kata Yuri.

Sementara, jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) 34.360 orang. Saat ini Indonesia telah menyediakan sebanyak 61 laboratorium real time PCR dan 9 laboratorium TCM.

Baca Juga: WHO: Virus Corona Mungkin Tidak akan Pernah Hilang 

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya