Data Lengkap Virus Corona di Indonesia Per Sabtu 16 Mei 2020
Ilustrasi tes swab. (ANTARA FOTO/Fauzan)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona atau COVID-19 Achmad Yurianto mengatakan, jumlah kasus positif COVID-19 di Indonesia terus meningkat menjadi 17.025 kasus. Dengan demikian, terhitung sejak 15 Mei 2020 pukul 12.00 WIB hingga 16 Mei 2020 pukul 12.00 WIB, kasus positif mengalami kenaikan sebanyak 529 orang.
"Pemeriksaan positif real time PCR 16.798 orang, dengan TCM sebanyak 227 orang," kata Yuri dalam keterangan pers yang disiarkan langsung dari channel YouTube BNPB Indonesia, Sabtu (16/5).
Baca Juga: 3 Provinsi Ini Nol Penambahan Kasus Virus Corona 5 Hari Berturut-turut
1. Kasus kematian akibat virus corona di Indonesia mencapai 1.089 orang
Pemakaman jenazah dengan protokol pasien COVID-19. IDN Times/IstimewaIa juga melaporkan, pasien yang meninggal akibat virus corona semakin meningkat. Jumlahnya kini mencapai 1.089 orang. Hal itu terjadi karena per hari ini, Sabtu (16/5), ada tambahan kasus meninggal sebanyak 13 orang.
"Pasien meninggal bertambah 13 orang sehingga menjadi 1.089 orang," kata Yuri.
Yuri sebelumnya telah menjelaskan bahwa pemakaman jenazah COVID-19 dilakukan sesuai prosedur kesehatan dan keagamaan. Sehingga, tidak perlu ada lagi penolakan terhadap pemakaman COVID-19.
2. Kasus sembuh di Indonesia mencapai 3.911 orang
ANTARA FOTO/Aditya Pradana PutraYuri juga melaporkan, jumlah pasien positif COVID-19 yang telah sembuh saat ini mencapai 3.911 orang. Per hari ini, ada penambahan kasus sembuh sebanyak 108 orang.
"Bertambah 108 orang, sehingga total sembuh akumulasinya menjadi 3.911 orang," katanya.
Editor’s picks
3. COVID-19 telah menyebar di 34 provinsi di Indonesia
ANTARA FOTO/Muhammad AdimajaVirus corona telah menyebar di 34 provinsi di Indonesia. DKI Jakarta menjadi provinsi dengan penyumbang kasus virus corona terbanyak yaitu 5.881 kasus. Peringkat kedua diduduki oleh Jawa Timur 2.105 kasus, dan berikutnya Jawa Barat 1.618 kasus.
Berikut ini data lengkap rincian penyebaran virus corona di 386 kabupaten atau kota di 34 provinsi di Indonesia:
1. Aceh 18 kasus
2. Bali 346 kasus
3. Banten 626 kasus
4. Bangka Belitung 29 kasus
5. Bengkulu 56 kasus
6. Yogyakarta 194 kasus
7. DKI Jakarta 5.881 kasus
8. Jambi 79 kasus
9. Jawa Barat 1.618 kasus
10. Jawa Tengah 1.140 kasus
11. Jawa Timur 2.105 kasus
12. Kalimantan Barat 131 kasus
13. Kalimantan Timur 253 kasus
14. Kalimantan Tengah 227 kasus
15. Kalimantan Selatan 379 kasus
16. Kalimantan Utara 153 kasus
17. Kepulauan Riau 116 kasus
18. Nusa Tenggara Barat 365 kasus
19. Sumatera Selatan 458 kasus
20. Sumatera Barat 396 kasus
21. Sulawesi Utara 114 kasus
22. Sulawesi Tenggara 189 kasus
23. Sumatera Utara 202 kasus
24. Sulawesi Selatan 917 kasus
25. Sulawesi Tengah 113 kasus
26. Lampung 66 kasus
27. Riau 95 kasus
28. Maluku Utara 88 kasus
29. Maluku 62 kasus
30. Papua Barat 102 kasus
31. Papua 350 kasus
32. Sulawesi Barat 75 kasus
33. Nusa Tenggara Timur 47 kasus
34. Gorontalo 23 kasus
Dalam proses verifikasi di lapangan 21 kasus
4. Jumlah akumulasi ODP 269.449 dan PDP 35.069
Petugas melakukan rapid test kepada petugas TRC BPBD Sleman. IDN Times/Siti UmaiyahYuri menjelaskan, hingga Sabtu (16/5), jumlah orang dalam pemantauan (ODP) juga meningkat yakni menjadi 269.449 orang.
“Sebagian besar sudah kami selesaikan observasinya," kata Yuri.
Sementara, jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) berjumlah 35.069 orang. Saat ini Indonesia telah menyediakan sebanyak 61 laboratorium real time PCR dan 10 laboratorium TCM untuk pemeriksaan virus corona.
Baca Juga: 3 Provinsi Ini Tanpa Tambahan Kasus COVID-19 5 Hari Terakhir
Berita Terkini Lainnya
