Kemendikbud Luncurkan Belajar.id, Ini Cara Mengaktifkannya 

Sudah digunakan lebih dari 136 ribu akun aktif

Jakarta, IDN Times - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menyediakan akun pembelajaran berbasis Belajar.id, untuk membantu mendukung proses pembelajaran selama belajar dari rumah di masa pandemik COVID-19.

"Untuk semakin memperkaya hazanah teknologi yang dimiliki bapak/ibu guru maupun peserta didik semua atas sekian ragam aplikasi yang ada dan kita pakai selama pandemik ini, maka kemudian dimunculkanlah salah satunya adalah akun pembelajaran untuk mengakses layanan sekian aplikasi yang ada," jelas Plt. Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi Kemendikbud, M. Hasan Chabibie, dalam konferensi pers virtual, Kamis (17/12/2020).

Baca Juga: 3 Hal yang Harus Kamu Tahu Soal Belajar.id Buatan Kemendikbud

1. Lima langkah mengakses dan mengaktifkan akun pembelajaran Belajar.id Kemendikbud

Kemendikbud Luncurkan Belajar.id, Ini Cara Mengaktifkannya Ilustrasi Kuliah Online (IDN Times/Candra Irawan)

Berikut lima langkah yang bisa kamu lakukan untuk mengakses dan mengaktifkan akun Belajar.id Kemendikbud:

1. Operator satuan pendidikan masuk ke laman pd.data.kemdikbud.go.id
2. Setelah masuk laman tersebut, operator satuan pendidikan memilih tombol "Unduh Akun" untuk mengunduh dokumen CSV yang berisi daftar nama akun (user ID) dan akses masuk akun (password) Akun Pembelajaran di satuan pendidikan yang bersangkutan
3. Operator Satuan Pendidikan mendistribusikan Akun Pembelajaran tersebut kepada setiap pengguna di satuan pendidikan yang bersangkutan
4. Untuk mengaktifkan Akun Pembelajaran, pengguna menggunakan user ID dan password Akun Pembelajaran untuk login di laman mail.google.com
5. Pengguna menyetujui syarat dan ketentuan penggunaan Akun Pembelajaran serta mengganti password Akun Pembelajaran

2. Sudah digunakan oleh lebih dari 136 ribu akun aktif

Kemendikbud Luncurkan Belajar.id, Ini Cara Mengaktifkannya Ilustrasi Kuliah Online (IDN Times/Candra Irawan)

Sejak diluncurkannya pekan lalu, Hasan mencatat, ada lebih dari 136 ribu akun yang sudah menggunakan layanan yang disediakan Kemendikbud ini. Jangan khawatir, Kemendikbud menyiapkan jutaan akun untuk digunakan.

"Sudah menggunakan aktif 136 ribuan yang sudah langsung mencoba. Yang kita sudah siapkan sendiri ada 30 juta," ujar Hasan.

Kemendikbud menyiapkan sedikitnya 9,7 juta akun untuk jenjang SD, 10 juta akun untuk jenjang SMP, 5 juta akun untuk jenjang SMA, dan 9,4 juta akun untuk SMK.

Kemendikbud menargetkan, pada Januari 2021 mendatang, saat semester baru dimulai, sudah lebih banyak yang menggunakan layanan ini.

3. Penggunaan akun pembelajaran bersifat opsional

Kemendikbud Luncurkan Belajar.id, Ini Cara Mengaktifkannya Plt. Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) Kemendikbud, M. Hasan Chabibie (IDN Times/Margith Juita Damanik)

Akun pembelajaran ini diharapkan dapat menjadi salah satu jalur komunikasi resmi Kemendikbud langsung ke pendidik dan peserta didik.

Hasan menegaskan, penggunaan akun ini nantinya akan bersifat opsional. Pendidik dan peserta didik tidak dipaksa untuk menggunakan akun yang disediakan ini.

"Karena ini kan sifatnya suplemen untuk memperkuat proses transformasi digital," kata Hasan.

Baca Juga: Mendikbud Nadiem: Kabar Gembira, Guru Honorer Dapat Bantuan Rp1,8 Juta

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya