Pencarian Jemaah Haji yang Hilang Diteruskan Tanpa Batas Waktu
IDN Times/Maya Aulia Aprilianti
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tangerang, IDN Times - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menegaskan, pencarian satu orang jemaah haji yang hilang tetap diteruskan oleh petugas dari Kementerian Agama dan otoritas Arab Saudi, meski musim haji sudah selesai.
"Kita perintahkan ke petugas untuk terus cari jemaah kita yang masih hilang tanpa batas waktu sampai pihak otoritas saudi nyatakan yang bersangkutan tidak ditemukan," ujar Menag Yaqut di Bandara Soekarno-Hatta, Kamis (27/7/2023).
Baca Juga: 3 Jemaah Haji Indonesia Masih Hilang Usai Puncak Haji di Arafah-Mina
1. Pencarian diteruskan hingga otoritas Arab Saudi menyatakan jemaah tersebut wafat
Suasana Haji di tengah pandemik COVID-19 tahun 2020 (Youtube.com/Makkah Live - Hajj 2020)Pencarian pun, kata Menag Yaqut, akan terus dilakukan baik oleh SAR Arab Saudi, kepolisian Arab Saudi, maupun petugas dari Kementerian Agama Indonesia.
"Jadi terus dicari sampai ketemu mudah-mudahan masih hidup kalaupun sudah kondisi wafat ya kita lakukan dengan baik (jenazahnya)," jelasnya.
2. Terdapat 8 jemaah haji yang sempat hilang
Ilustrasi. Jemaah haji di Jembatan Jamarat, Mina, Arab Saudi (IDN Times/Umi Kalsum)Adapun, pada penyelenggaraan jemaah haji tahun 2023, sempat terdapat 8 jemaah haji yang hilang. Namun, 6 diantaranya sudah ditemukan dengan berbagai kondisi.
"Kemarin 7 orang sudah ditemukan, wafat 3 orang, yang lainnya selamat, dan satu orang belum ditemukan," tutur Menag Yaqut.
3. Identitas jemaah hilang adalah Idun Rohim Zen
IDN Times/Maya Aulia ApriliantiDiketahui, jemaah haji yang masih hilang bernama Idun Rohim Zen, usia 87 dari Embarkasi Palembang (PLM) kelompok terbang (kloter) 20.
Ketua Kloter 20 Embarkasi Palembang Maytizah Husna sebelumnya mengungkapkan, Idun terakhir kali meminta izin ke toilet pada 27 Juni 2023, sekitar pukul 15.30 Waktu Arab Saudi (WAS), atau sore hari di tengah masa wukuf di Arafah. Sejak saat itu Idun belum kembali ke kloternya. Sementara rombongan Idun akan pulang ke Tanah Air pada 29 Juli nanti.
"Ketika itu, izin ke toilet dan tak mau ditemani. Setelah itu, hilang sampai sekarang. Kita sempat sisir waktu itu di maktab di Arafah, tidak ketemu," kata Maytizah, di sela proses pencarian di kawasan Arafah.
Baca Juga: Puncak Haji 2023 Selesai, Total Jemaah Haji Lampung Meninggal 12 Orang
