Bantu UKM di Tengah Pandemik, Pemkot Tangerang Jajaki Pemasaran Online
Pemasaran produk UMKM melalui online. ANTARA News
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tangerang, IDN Times - Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Kota Tangerang tengah berupaya mendongkrak penjualan produk hasil usaha kecil menengah. Salah satunya, penjajakan kerja sama dengan marketplace.
Kepala Bidang UKM Kota Tangerang, Katrina Iswandari menjelaskan, pemasaran sistem daring atau online di tengah pandemi saat ini merupakan salah satu cara yang optimal dalam memasarkan produk UKM agar tetap berkembang.
Baca Juga: Gubernur Banten Diminta Kembalikan Kasda ke Bank Banten
2. Pemkor jajaki dua marketplace ini
tokopediaAda dua marketplace yang sedang dijajaki untuk diajak kerja sama dalam pemasaran produk UKM asal Tangerang, yaitu Tokopedia dan Shopee.
"Intinya, produk UKM ini mendapatkan ruang dalam pemasaran sekaligus pelatihan kepada pemilik usahanya dalam penjualan berbasis online," kata Katrina, seperti dikutip dari Antaranews, Kamis (11/6).
2. Pemasaran produk UKM perlu strategi khusus agar memiliki jangkauan yang luas
ANTARA FOTO/Muhammad Bagus KhoirunasSelain itu Bidang UKM juga melakukan kerja sama dengan sejumlah perusahaan terkait pendampingan, magang, maupun pelatihan bagi pelaku UKM. Targetnya, produk UKM tersebut dapat terjual maupun dipasarkan dalam jangkauan lebih luas.
"Perlu ada strategi dalam pemasaran. Maka itu, kita lakukan kerja sama dengan perusahaan agar produk UKM tersebut dapat dipromosikan lebih luas lagi," ujarnya.
3. Pendapatan menurun drastis setelah PSBB diterapkan
ilustrasi (IDN Times/Khaerul Anwar)Mengenai bantuan dana kepada pelaku UKM, Katrina menuturkan hampir sebagian besar pelaku UKM terkena imbas dari pandemi COVID-19. Pendapatan reguler para pegiat UKM menurun drastis karena penjualan tidak bisa lagi secara langsung, setelah ada penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
"Kita telah mendorong kepada pelaku UKM untuk ikut dalam Program Tangerang Emas maupun dengan perbankan dalam pinjaman tanpa bunga untuk menjaga penjualan dan produksi berjalan," ujarnya.
Baca Juga: Kebakaran Rumah di Tangerang Tewaskan Satu Keluarga