ilustrasi bolu (pixabay.com/Reinhard Thrainer)
Akibat penggunaan terlalu banyak tepung terigu dalam adonan bolu berikutnya bisa membuat teksturnya tidak merata. Hal ini terjadi karena ketika kamu menggunakan terlalu banyak tepung ke dalam adonan, maka nantinya bahan-bahan tersebut sulit menyatu.
Masalah tersebut membuat konsistensi adonan menjadi tidak merata dan berisiko membuat kamu tidak mampu mengawasi semua bagian dengan baik. Penggunaan tepung terigu yang terlalu banyak juga berpotensi muncul gumpalan tepung yang tidak dapat dikocok dengan baik sehingga nantinya akan menghasilkan area kue yang lebih keras dan lebih kering dibandingkan bagian lain.
Penggunaan tepung berlebihan juga membuat distribusi bahan tambahan menjadi terhambat sehingga mempengaruhi tekstur akhir kue. Oleh sebab itu, kamu perlu memastikan tekstur kue sudah merata, sesuai yang diinstruksikan dalam resep dengan cara memakai bahan sesuai catatan tertera.
Penggunaan tepung terigu yang terlalu banyak dalam adonan bolu berpotensi membuat hidangan tersebut matang tidak optimal. Hal itu karena rasionya tidak seimbang dan bisa mempengaruhi hidangan secara keseluruhan.
Jika kamu ingin mengubah konsistensi adonan atau tekstur kue, lebih baik memodifikasi bahan-bahan yang sesuai dengan anjuran resep, dari pada hanya menambahkan lebih banyak tepung terigu yang berpotensi membuatnya gagal dan kurang lezat saat disajikan.