Mengenal Kue Pasung Khas Banten, Asal-usul dan Resepnya

Teskturnya kenyal , rasanya manis legit!

Tak cuma dikenal dengan berbagai tempat wisata yang keren, Banten juga terkenal sebagai surga makanan enak. Salah satu kuliner khas Banten yang sangat lezat adalah kue pasung. 

Kue pasung memiliki tekstur dan cita rasa yang unik. Kue ini telah menjadi familiar di kalangan masyarakat Lebak, terutama karena menggabungkan unsur budaya dari kuliner khas Sunda dan Jawa. Kue ini telah menjadi favorit sejak dulu hingga saat ini, dengan cita rasa manis dan lezat bisa bikin kamu ketagihan!

Kue pasung mempunyai ciri khas bentuknya yang tak biasa, yaitu dihidangkan dalam wadah daun pisang yang dibentuk menyerupai corong. Sekilas, kue pasung akan sangat mirip seperti kue clorot khas Purworejo, Jawa Tengah. Namun begitu, ada juga kok hal yang membedakannya sehingga kamu wajib banget nih untuk mencicipi kue unik ini. 

Ingin tahu kenapa dinamakan kue pasung? Sudah tahu resep cara membuat kue pasung khas Banten? Yuk, simak ulasan berikut!

1. Asal -usul kue pasung khas banten

Mengenal Kue Pasung Khas Banten, Asal-usul dan ResepnyaMengenal Kue Pasung Khas Banten, Asal-usul dan Resepnya (dok.e-heritage/Kemdikbud)

Kue pasung adalah makanan khas dari daerah Banten yang memiliki karakteristik dan keunikannya sendiri. Tradisi menyajikan kue ini telah berlangsung lama di wilayah Serang, Pandeglang, Lebak, dan Cilegon, terutama pada acara-acara istimewa seperti pernikahan, khitanan, dan perayaan keagamaan.

2. Mengapa diberi nama kue pasung?

Mengenal Kue Pasung Khas Banten, Asal-usul dan ResepnyaMengenal Kue Pasung Khas Banten, Asal-usul dan Resepnya (instagram.com/linadyah)

Keberadaan kue pasung telah menjadi bagian integral dari budaya masyarakat Lebak. Makanan ini merupakan hasil perpaduan budaya kuliner antara Sunda dan Jawa, dan telah menjadi primadona dalam kuliner tradisional sejak zaman dulu hingga saat ini.

Dikutip dari situs e-heritage yang dikelola oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,  keberadaan kue pasung telah menjadi bagian integral dari budaya masyarakat Lebak. Makanan ini merupakan hasil perpaduan budaya kuliner antara Sunda dan Jawa, dan telah menjadi primadona dalam kuliner tradisional sejak zaman dulu hingga saat ini.

Asal-usul nama kue pasung diketahui tidak memiliki catatan sejarah yang jelas, tetapi ada beberapa teori yang berhubungan dengan asal-usul nama ini. Namun begitu, istilah "pasung" merujuk pada sesuatu yang berada dalam selongsong atau wadah.

Salah satu kemungkinan adalah bahwa kue ini disebut kue pasung karena komposisi adonan kue tersebut terperangkap atau terletak di dalam wadah yang terbuat dari tepung ketan dan kelapa parut, seperti dalam selongsong.

3. Ternyata butuh dua adonan kue untuk membuatnya

Mengenal Kue Pasung Khas Banten, Asal-usul dan ResepnyaMengenal Kue Pasung Khas Banten, Asal-usul dan Resepnya (pexels.com/cottonbrostudio

Kue pasung terbuat dari tepung beras sebagai bahan utamanya, namun proses pembuatannya melibatkan dua adonan yang berbeda. Adonan pertama mencampur gula aren atau merah dengan tepung beras, sementara adonan kedua terbuat dari santan dan tepung sagu, yang memberikan tekstur kenyal pada kue pasung.

Baca Juga: 5 Bakmi Jawa di Tangerang yang Wajib Kamu Coba, Enaknya Nagih!

4. Tertarik ingin membuatnya? Ini dia resepnya!

Mengenal Kue Pasung Khas Banten, Asal-usul dan ResepnyaMengenal Kue Pasung Khas Banten, Asal-usul dan Resepnya (unsplash.com/TijanaDrndarski)

Bahan adonan pertama

  • 500 ml santan kental sedang
  • 500 gr tepung sagu
  • 250 gr gula merah
  • 150 gr tepung beras
  • 125 ml air
  • 50 gr gula pasir

Bahan adonan kedua

1000 ml santan kental sedang
125 ml air
50 gr gula merah
50 gr gula pasir
50 gr tepung beras
25 gr tepung sagu
1/4 sdt garam

5. Cara Membuat

Mengenal Kue Pasung Khas Banten, Asal-usul dan ResepnyaMengenal Kue Pasung Khas Banten, Asal-usul dan Resepnya (instagram.com/hans_opijo)

1. Pertama-tama, gabungkan semua bahan dari kelompok A hingga mencapai konsistensi yang homogen. Simpan campuran ini untuk digunakan nanti.

2. Selanjutnya, untuk bahan B, larutkan gula merah dan gula pasir dalam air. Panaskan campuran ini di atas api hingga gula larut sepenuhnya, lalu biarkan mendingin.

3. Campurkan santan dengan tepung beras dan garam, lalu aduk hingga tercampur rata. Tuangkan larutan gula ke dalam campuran santan dan tepung, dan aduk kembali sampai semuanya tercampur sempurna. Saring campuran ini ke dalam wadah lain untuk memastikan tidak ada gumpalan yang tersisa.

4. Setelah itu, tuangkan larutan gula ke dalam campuran tepung dan santan, lalu aduk hingga semua bahan tercampur dengan baik.

5. Siapkan daun pisang atau daun jati sebagai wadah untuk adonan. Panaskan alat kukus.

6. Tata daun pisang atau daun jati dalam posisi berdiri atau dalam mangkuk-mangkuk agar dapat menopang adonan dengan baik.

7. Isi wadah-wadah tersebut dengan adonan yang sudah siap. Kukus selama sekitar 30 menit atau hingga kue matang sempurna.

6. Sajikan

Mengenal Kue Pasung Khas Banten, Asal-usul dan ResepnyaMengenal Kue Pasung Khas Banten, Asal-usul dan Resepnya (instagram.com/linadyah)

Nah, setelah matang, angkat kue pasung dan sajikan selagi masih hangat. Ini akan memberikan tekstur kue yang lembut dan kenyal, mencerminkan cita rasa khas kue pasung Banten.

Itulah resep cara membuat kue pasung khas Banten. Sangat mudah, bukan? Selamat mencobanya di rumah!

Baca Juga: Tradisi Ngariung Jadi Asal Mula Keberadaan Sambal Buroq Banten

Anggun Tifani Photo Community Writer Anggun Tifani

Seorang Ibu.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya