Kamu pasti sepakat bahwa tindak bullying yang belakangan kerap terjadi pada anak menjadi hal yang memprihatinkan. Pasalnya bukan hal sepele, perilaku perundungan bisa menimbulkan dampak yang fatal dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Seperti menimbulkan masalah serius pada kesehatan fisik dan psikologis hingga memicu depresi.
Melansir Very Well Family, penelitian menunjukkan bahwa dampak bullying bertahan hingga masa dewasa. Faktanya, sebuah penelitian menemukan bahwa konsekuensi dari perundungan yang dilakukan oleh teman sebaya berpotensi memiliki dampak lebih besar terhadap kesehatan mental di masa dewasa daripada yang diperkirakan. Terlebih, dampaknya mungkin lebih signifikan dibandingkan perundungan yang dilakukan oleh orang dewasa.
Lantas bagaimana kiat menjelaskan tentang bullying pada anak sejak dini? Lebih lanjut, ikuti ulasannya sampai akhir, ya!