Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

5 Tanaman Hias Beracun, Jauhkan dari Jangkauan Anak-Anak

ilustrasi tanaman beracun (pexels.com/Maik Kleinert)
ilustrasi tanaman beracun (pexels.com/Maik Kleinert)

Tanaman hias sering kali menjadi elemen dekoratif yang memperindah ruangan dan menambah kesegaran di dalam rumah. Namun, tidak semua tanaman hias aman untuk semua anggota keluarga.

Beberapa tanaman memiliki sifat beracun yang dapat membahayakan kesehatan jika tertelan atau disentuh, terutama oleh anak-anak dan hewan peliharaan. Penting untuk mengetahui tanaman mana yang berbahaya agar dapat menjaga keamanan di rumah. Berikut ini adalah lima tanaman hias beracun yang harus dijauhkan dari jangkauan anak-anak.

1. Dieffenbachia (Dieffenbachia sp.)

ilustrasi tanaman dieffenbachia (pexels.com/Alexey Demidov)
ilustrasi tanaman dieffenbachia (pexels.com/Alexey Demidov)

Dieffenbachia atau dikenal juga sebagai Dumb Cane adalah tanaman hias yang populer karena daunnya yang besar dan bercorak indah. Tanaman ini sering ditemukan di rumah dan kantor karena mudah dirawat dan toleran terhadap kondisi cahaya rendah.

Semua bagian tanaman Dieffenbachia mengandung kalsium oksalat yang beracun. Jika bagian tanaman ini dikunyah atau tertelan, dapat menyebabkan iritasi mulut, lidah, dan tenggorokan, serta pembengkakan yang menyakitkan.

Dalam kasus yang parah, tanaman ini  dapat menyebabkan kesulitan bernapas dan menelan. Pastikan Dieffenbachia ditempatkan di tempat yang tinggi atau tidak terjangkau oleh anak-anak. Gunakan sarung tangan saat menangani tanaman ini untuk menghindari iritasi kulit.

2. Philodendron (Philodendron sp.)

ilustrasi tanaman philodendron (pexels.com/Huy Phan)
ilustrasi tanaman philodendron (pexels.com/Huy Phan)

Philodendron adalah tanaman hias yang populer karena daunnya yang hijau dan berkilau serta kemampuannya untuk tumbuh dalam berbagai kondisi cahaya. Terdapat berbagai jenis Philodendron, termasuk yang merambat dan yang berdaun lebar.

Philodendron juga mengandung kalsium oksalat yang beracun. Menelan bagian tanaman ini dapat menyebabkan iritasi mulut, mual, muntah, dan diare. Kontak dengan getah tanaman juga dapat menyebabkan iritasi kulit dan mata.

Tempatkan Philodendron di tempat yang sulit dijangkau oleh anak-anak dan hewan peliharaan. Gunakan sarung tangan saat memotong atau merawat tanaman ini untuk mencegah iritasi kulit.

3. Sirih gading atau pothos

ilustrasi tanaman pothos (pexels.com/cottonbro studio)
ilustrasi tanaman pothos (pexels.com/cottonbro studio)

Pothos atau Devil's Ivy adalah tanaman hias yang sangat populer karena perawatannya yang mudah dan kemampuannya untuk tumbuh subur dalam kondisi cahaya rendah. Tanaman ini memiliki daun hijau dengan bintik-bintik kuning atau putih.

Pothos mengandung kalsium oksalat yang beracun. Jika tertelan, dapat menyebabkan iritasi mulut, muntah, dan kesulitan menelan. Kontak dengan getah tanaman dapat menyebabkan iritasi kulit dan mata.

Tempatkan Pothos di tempat yang tinggi atau gantung di luar jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan. Gunakan sarung tangan saat menangani tanaman ini.

4. Oleander (Nerium oleander)

ilustrasi tanaman oleander (pexels.com/Erica On The Go)
ilustrasi tanaman oleander (pexels.com/Erica On The Go)

Oleander adalah tanaman hias dengan bunga yang indah dan berwarna-warni, sering ditemukan di taman-taman dan halaman rumah. Tanaman ini dapat tumbuh sebagai semak atau pohon kecil.

Oleander sangat beracun, mengandung glikosida kardiak yang dapat mempengaruhi jantung. Menelan bagian tanaman ini dapat menyebabkan mual, muntah, diare, detak jantung tidak teratur, dan bahkan kematian dalam kasus yang parah. Getahnya juga dapat menyebabkan iritasi kulit dan mata. Jauhkan Oleander dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan. Gunakan sarung tangan dan alat pelindung lainnya saat menangani tanaman ini.

5. Peace Lily (Spathiphyllum sp.)

ilustrasi tanaman peachy lily (pexels.com/Karolina Kaboompics)
ilustrasi tanaman peachy lily (pexels.com/Karolina Kaboompics)

Peace Lily adalah tanaman hias yang populer karena daunnya yang hijau mengkilap dan bunganya yang putih indah. Tanaman ini sering digunakan sebagai tanaman indoor karena kemampuannya untuk membersihkan udara. Peace lily mengandung kristal kalsium oksalat yang beracun.

Jika bagian tanaman ini dikunyah atau tertelan, dapat menyebabkan iritasi mulut, lidah, dan tenggorokan, serta rasa terbakar dan kesulitan menelan. Tempatkan peace lily di tempat yang tidak dapat dijangkau oleh anak-anak dan hewan peliharaan. Gunakan sarung tangan saat merawat tanaman ini untuk menghindari iritasi kulit.

Meskipun tanaman hias dapat memperindah dan menyegarkan rumah, penting untuk menyadari potensi bahaya yang mereka bawa, terutama jika ada anak-anak dan hewan peliharaan di rumah. Dieffenbachia, Philodendron, sirih gading, Oleander, dan peace lily adalah lima tanaman hias yang harus dijauhkan dari jangkauan anak-anak karena sifat beracun yang dimilikinya. Dengan penanganan yang tepat dan tindakan pencegahan, kamu dapat menikmati keindahan tanaman hias tanpa membahayakan keselamatan keluargamu.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ita Lismawati F Malau
EditorIta Lismawati F Malau
Follow Us