Tangerang, IDN Times - Salah satu hal yang ditunggu-tunggu pada momen Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran adalah berkumpul bersama keluarga. Saat silaturahmi, usai Salat Id bersama, biasanya keluarga berkumpul sambil menikmati sajian khas lebaran.
Ya, momen silaturahmi tak lengkap rasanya tanpa ketupat dilengkapi opor ayam, rendang dan sayur labu.
Namun kamu tetap harus waspada ya karena semua makanan khas lebaran biasanya memicu kenaikan berat badan. Bukan tidak mungkin, kenaikan berat badan itu mengarah ke obesitas, gangguan kolesterol, diabetes, darah tinggi, pembentukan batu empedu, sleep apnea (henti nafas saat tidur), perburukan asma, hingga gangguan menstruasi atau infertilitas.
Menurut Oki Yonatan, dokter spesialis gizi klinik Eka Hospital BSD mengatakan, obesitas terbagi menjadi 2 kelompok, yakni obesitas tipe android (sentral), dalam hal ini banyak dialami pria dan berisiko menyebabkan penyakit jantung koroner, diabetes, dan stroke.
"Kedua, kelompok obesitas tipe ginoid merupakan tipe yang banyak dialami wanita terutama yang telah memasuki masa menopause," kata dr. Oki.
Lalu, bagaimana mencegah agar berat badan tetap stabil setelah lebaran? Berikut tipsnya.