5 Tips Belanja Online Agar Tidak Tertipu, Be Smart!

Kalau ada yang mudah, kenapa harus ribet

Setelah pandemik COVID-19, banyak orang yang terbiasa belanja serba online. Kebiasaan kamu itu terus berlanjut sampai sekarang? 

Dengan padatnya setiap aktivitas dan semakin canggihnya teknologi, belanja online memang memudahkan kamu dalam berbelanja. Apalagi, marketplace bermunculan. 

Kamu bisa berbelanja di toko mana saja yang diinginkan tanpa dibatasi oleh kota, daerah, maupun negara. Cukup duduk di rumah, buka HP, scroll, click barang yang diinginkan, kemudian bayar, dan barang yang dinginkan akan tiba di rumah beberapa hari kemudian.

Namun secanggih-canggihnya teknologi, kamu tetap harus waspada terhadap aksi-aksi jahat dan penipu. Apalagi jika toko online itu ada di media sosial. Wah, kamu harus waspada banget deh.

Untuk itu, berikut beberapa tips untuk kamu yang hobi berbelanja online di marketplace agar tidak tertipu oleh penjual-penjual bodong.

1. Baca review pembeli

5 Tips Belanja Online Agar Tidak Tertipu, Be Smart!Seseorang yang sedang belanja online (pexels.com/photomix company)

Review pembeli itu ibarat fondasi dasar ketika kamu mau berselancar di dunia belanja online, dimana kamu tidak tahu bentuk fisik barang tersebut seperti apa, apakah bentuk, warna, bahan, dan bahkan warnanya sesuai dengan yang tertera di gambar dan di deskripsi produk atau tidak.

Lewat review pembeli, kamu bisa tahu bagaimana kualitas produk dan reputasi toko yang sedang dikunjungi. 

Walaupun di halaman utama toko disebutkan 'Trust Seller' kamu tetap harus waspada. Karena sebagai pelaku bisnis, teknik marketing yang baik dan benar bisa membuat pembeli tertarik dan tergiur untuk mampir dan membeli produk mereka.

2. Perhatikan usia toko, jumlah pembeli, dan rating toko

5 Tips Belanja Online Agar Tidak Tertipu, Be Smart!Seorang wanita yang asik berbelanja online (pexels.com/andera piaquadio)

Perhatikan jika toko tersebut mencantumkan usia toko yang telah bertahun-tahun, namun saat kamu perhatikan jumlah pembeli dan rating-nya tidak setara dengan usia toko itu berdiri. Ditambah harga setiap produk yang ditampilkan tidak masuk akal, wah kamu kamu harus waspada nih.

Sebaiknya kamu kembali pada poin pertama, yaitu perhatikan review dan penilaian dari pembeli. Kadang ada toko yang memang sudah bertahun-tahun buka, namun produk tidak banyak dan penjualannya kurang, tapi review dan penilaian dari setiap pembeli bagus. 

Usia toko, jumlah pembeli, dan rating toko memang tidak menjadi jaminan mutlak dalam melihat penjual di toko tersebut penipu atau tidak. Meski demikian, beberapa hal ini bisa menjadi panduan dan memperkecil peluang kamu kena tipu. 

Baca Juga: Rekomendasi Toko Thrift Shop di Tangerang Raya, Bekas Tapi Bagus Loh

3. Cek status barang yang telah dibeli secara berkala

5 Tips Belanja Online Agar Tidak Tertipu, Be Smart!Seseorang yang sedang membayar tagihan belanja (pexels.com/karolina grabowska)

Setelah melakukan check out barang di marketplace, hal yang wajib kamu lakukan adalah mengecek status barang yang dibeli secara berkala. Gunanya agar kamu tahu barang yang telah di beli ini apakah sudah di proses oleh penjual atau belum. Selain itu, ketika barang sudah dalam proses pengiriman oleh kurir, kamu pun bisa tahu sudah sampai mana proses pengirimanan barang tersebut.

Tak jarang, penjual-penjual bodong di marketplace akan menggunakan kesempatan ini untuk mengelabui pembeli. Caranya ketika pembeli telah melakukan check out barang dan membayar, penjual bodong akan segera memproses barang kamu. Tapi yang harus diperhatikan adalah status pengirimannya, kadang alamat tujuan bisa mereka ubah menjadi alamat orang lain.

Dan yang paling mencengangkan adalah waktu pengiriman, hari ini barang diproses, hari ini juga barang telah tiba di alamat tujuan dan status barang di marketplace berubah menjadi telah diterima oleh pembeli. Padahal kamu belum menerima barangnya sama sekali. Nah lho?

4. Cek resi di website resmi ekspedisi

5 Tips Belanja Online Agar Tidak Tertipu, Be Smart!Seorang gadis yang sedang belanja online di kamarnya (pexels.com/andrea piacquadio)

Nomor resi adalah sederetan angka yang tercantum di status pengiriman barang. Sebelum mendapatkan nomor resi, barang kamu akan melalui proses sedang dikemas oleh penjual, kemudian barang tersebut diantar ke tempat ekpedisi yang dituju.

Ketika barang telah berada di tempat ekspedisi, status barang kamu akan berubah menjadi berada di tempat ekspedisi dan proses pengiriman barang dilakukan.

Ketika status barang berubah menjadi telah diterima oleh pembeli, tetapi kamu merasa belum menerima barangnya, hal yang harus dilakukan adalah mengunjungiwebsite resmi ekspedisi untuk mengecek nomor resi pengiriman barang.

Apakah nomor resi tersebut telah sesuai dengan nama dan alamat penerima barang. Jika tidak sesuai kamu harus segera menghubungi customer service marketplace agar cepat ditindaklanjuti.

Baca Juga: Mau Coba Thrifting Online? Praktikkan 6 Tips Ini Deh

5.Segera hubungi customer services jika ada kendala

5 Tips Belanja Online Agar Tidak Tertipu, Be Smart!Belanja online (pexels.com/andrea piacquadio)

Fungsi customer services dalam setiap marketplace adalah membantu kamu dalam menggunakan platform. Jika kamu merasa ada yang mencurigakan atau kendala dalam transaksi jual beli di marketplace, segera hubungi customer services agar cepat ditindaklanjuti.

Tips agar keluhanmu segera di respon dan di proses oleh customer service, yaitu siapkan semua bukti screenshoot chat, pembelian barang di marketplace, dan bukti nomor resi, nama pengirim, serta alamat pengirim lewat email lalu follow up customer services-nya secara berkala selama solusi belum diperoleh.

Itulah beberapa tips untuk kamu yang suka berbelanja online di marketplace agar tidak tertipu oleh penjual bodong. Tetaplah hati-hati dan waspada, Kejahatan itu ada bukan hanya karena niat saja, tetapi juga karena ada kesempatan.

wellen well Photo Community Writer wellen well

trust the process

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya