Kemajuan teknologi dan pesatnya perkembangan media sosial membuat interaksi di dunia virtual lebih intens dijalani karena praktis dan menarik. Namun, kemudahan ini bila tak bijak menyikapinya membawa dampak negatif. Sibuk terpaku pada layar gawai, keasyikkan scrolling hingga mengurangi waktu dan kualitas interaksi sosial di dunia nyata dengan orang sekitar.
Mengejar like, komentar, dan follower telah menjadi rutinitas yang menguras habis waktu dan energi. Candu akan validasi digital ini sering kali membuat seseorang mengabaikan pentingnya memelihara hubungan interpersonal yang kuat.
Jadi lebih peduli pada pembangunan citra diri yang ditampilkan di media sosial pribadinya daripada kualitas hubungan sehat sebenarnya dengan keluarga dan teman. Fenomena ini membawa dampak negatif mulai dari rasa sepi hingga terisolasi.
Semakin terjebak dalam riuhnya dunia virtual, semakin sulit pula menjalin dan mempertahankan hubungan mendalam di dunia nyata. Merawat relasi interpesonal kuat itu penting, dapat memberikan kebahagiaan dan rasa aman yang gak bisa digantikan oleh interaksi online.
Mari, menyadari akan fenomena ini dan mulailah meniti kembali jalan menuju interaksi sosial nyata. Berikut akan dibahas lima tipsnya supaya bisa keluar dari jebakan dunia virtual dan memperbaiki hubungan sosial nyata.