Kota Tangerang, IDN Times - Dua titik di kecamatan Priuk banjir setelah
hujan deras mengguyur Kota Tangerang pada Sabtu dini hari hingga pagi (1/2). Ketinggian air berkisar antara 50 centimeter (cm) hingga 1 meter.
"Hasil monitoring Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BDBD) Kota Tangerang pukul 03.25 WIB, ketinggian air di Jembatan Alamanda mencapai 60 cm. "Arus lalu lintas terputus kendaraan sudah tidak bisa melintas," kata Sekretaris BPBD, Edi Sodyan, hari ini.
Selain di Jembatan Alamanda, banjir juga terjadi di Perumahan Garden City Periuk dengan ketinggiannya 50 cm sampai 100 cm. Sejumlah warga dievakuasi dari daerah ini.
"Ada 11 KK yang sudah kita evakuasi dari Perumahan Garden City ke Mushola RW 025 termasuk ibu hamil," jelas Edi Sofyan.
Sementara itu, wilayah lain yang kerap dilanda banjir, seperti di Ciledug Indah, dilaporkan masih aman
Berdasar data dan laporan dari pihak Kecamatan Priuk, sejumlah personel dari BPBD dan PUPR juga sudah ada di lokasi untuk mengevakuasi warga dan membuat tanggul tambahan. Tanggul itu dibuat dari karung dan diisi pasir untuk menahan air yang sudah limpas dari tanggul beton.
"Kondisi terkini pintu air Situ Bulakan dengan ketinggian air 150 cm dan ketinggian air di kali Cirarap 230 cm," kata Sekretaris Kecamatan Periuk, Abdul Ghoni.
Selain itu, kata dia, sejumlah pompa sudah dioperasikan untuk mengurangi air.
Abdul Ghani menerangkan, terkait korban yang terdampak banjir tercatat ada 82 rumah dan 371 jiwa.
"Di RW 21 Kelurahan Gebang Raya ada 52 rumah, untuk perumahan Garden City kurang lebih ada 30 rumah," jelasnya.