Kota Tangerang, IDN Times - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, jumlah warga miskin di Kota Tangerang meningkat pada 2022. Ini berdasarkan hasil Susenas Maret 2021.
"Hasil Susenas Maret 2021 sebesar 5,93 persen atau 134,24 ribu jiwa. Angka ini naik 0,71 persen dari tahun sebelumnya yg sebesar 5,22 persem atau 118,22 ribu jiwa," kata Kepala BPS Kota Tangerang, Muladi Widastomo, Jumat (4/3/2022).
Kata Muladi, berdasarkan data BPS, wabah COVID-19 masih menjadi faktor utama naiknya angka warga miskin di Kota Tangerang.
"Hal ini dipicu oleh masih tingginya pandemik COVID-19 pada tahun 2021 yg berdampak thd pendapatan ekonomi rumah tangga," kata dia.
Masih pada hasil survei yang sama, BPS juga mencatat adanya kenaikan Indek Pembangunan Manusia (IPM) di Kota Tangerang.
"Untuk IPM tahun 2021 Kota Tangerang sebesar 78,50 mengalami peningkatan sebesar 0,25 poin dari tahun sebelumnya yg sebesar 78,25," kata dia.
Kata Muladi, ini menunjukkan kinerja pemerintah dalam hal ini Pemerintah Kota Tangerang yang mengalami peningkatan. Status IPM Kota Tangerang ini masih berada pada kategori tinggi.
Pada November 2021 lalu, Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Tangerang mencatatkan tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kota Tangerang tahun 2021 meningkat 0,44 persen dibanding tahun lalu.
"TPT 2021 sebesar 9,07 persen, naik 0,44 poin dari tahun 2020 yang sebesar 8,63 persen," kata Kepala BPS Kota Tangerang, Muladi Widastomo kepada IDN Times, Rabu (10/11/2021).