Serang, IDN Times - Kepala Dinas Petanian (Distan) Provinsi Banten Agus M Tauchid mengatakan, puluhan hektare sawah di wilayahnya mulai memasuki musim panen raya, pada pekan ketiga Maret ini.
Berdasarkan data Dinas Pertanian Banten terdapat 45.287 hektare (ha) tanaman padi siap panen yang diprediksi menghasilkan padi sebanyak 263.705 ton gabah kering giling atau GKG.
Menurut Agus, 263.705 ton gabah yang dihasilkan dapat memproduksi 166.741 ton beras. Sementara, kebutuhan konsumsi beras di Banten dalam sebulan ini hanya 119.677 ton.
"Sehingga dari kebutuhan tingkat konsumsinya itu sehingga dapat dikatakan bisa surplus," katanya.
Selanjutnya, Agus menyampaikan panen raya padi tersebut akan dimulai pada pekan ketiga bulan Maret dan berlanjut hingga Mei 2024. Ia berharap, dengan melimpahnya hasil panen tersebut dapat menekan turun harga beras.
"Itu sudah menjadi siklus pasar kalau barang banyak ya biasanya harga lebih murah," katanya.
Sedangkan, untuk komoditas daging sapi, kerbau dan ayam ras, menurut Agus, tersedia sesuai dengan kebutuhan dan suplai hingga Ramadan. Kebutuhan daging sapi dan kerbau di Maret mencapai 4.770 ton dan ketersedian 8.623 ton.
"Sementara, daging ayam ras kebutuhan di Maret 17.000 ton dan ketersedian 20.470 ton," katanya.