Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Maya Aulia Aprilianti

Tangerang, IDN Times - Sebanyak 60 pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) ditargetkan bisa dibina agar memenuhi syarat agar bisa mengekspor produk mereka ke luar negeri. 

Ini merupakan bagian dari program UMKM Go Export milik PT Bank Central Asia (BCA).

“Ini masih tetap seperti tahun lalu, ada 60 UMKM. Terdiri dari food beverage, fashion, and art and craft,”ungkap Freddy Iman, EVP Commercial and SME BCA, di BCA Expoversary 2024, ICE BSD, Kabupaten Tangerang, Jumat (1/3/2024). 

1. Eropa dan Asia masih menjadi target negara tujuan ekspor

IDN Times/Maya Aulia Aprilianti

Freddy menuturkan, Eropa dan Asia masih menjadi target negara tujuan ekspor produk asli UMKM asal Indonesia yang dibina program Go Export. Di mana, jenisnya yakni terdiri dari food and beverage, packaging, dan distribusi. 

"Pelaku UMKM di Indonesia sangat bisa diajak belajar untuk memenuhi persyaratan UMKM Go Export, sehingga peluang untuk membuka pasar di luar negeri sangatlah tinggi," ujar Freddy.

Oleh karena itu, BCA tidak terfokus pada daerah-daerah yang memiliki lumbung UMKM, misal seperti Bandung, Surabaya dan Malang, tetapi juga membuka peluang di daerah lain yang juga memiliki potensi sama untuk bisa ekspor. 

2. UMKM bakal dilakukan kurasi

Editorial Team