Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Agen Gas di Tangerang Batasi Pembelian LPG 3 Kg

IDN Times/Maya Aulia Aprilianti
Intinya sih...
  • Pembelian gas 3 kg di Tangerang dibatasi agar merata
  • Warga hanya boleh membeli 1 tabung gas per fotokopi KTP
  • Distribusi gas terbatas, warga harus antre dan kembali esok hari jika tak mendapatkan kupon

Tangerang, IDN Times - Pemilik agen gas di Jalan Pandan Raya, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang harus membatasi pembelian tabung gas 3 kg di tokonya. Hal tersebut, agar pembelian gas melon tersebut merata.

Penjaga agen gas, Fartawati mengatakan, warga hanya boleh membeli 1 buah tabung gas 3 kg per 1 fotokopi KTP yang dibawa oleh pembeli.

"Mau enggak mau caranya begini, kalau enggak (akan) rebutan. Saya kasihan sama UMKM sebenarnya, mereka tadi enggak kebagian,"ungkap Fartawati, penjaga agen, Senin (3/2/2025).

1. Sebanyak 380 tabung gas 3 kg ludes tak sampai satu jam

IDN Times/Maya Aulia Aprilianti

Sementara itu, dari 510 tabung gas 3 kg yang dibawa oleh mobil distribusi, diturunkan sekitar 380 tabung di agen tersebut. Sehingga, bagi warga yang sudah mengantre namun ternyata tak mendapatkan kupon, maka harus menelan kekecewaan dan kembali lagi keesokan harinya. 

"Ini saya jual Rp 20 ribu, saya ambil untung cuma Rp1.000, untuk gaji karyawan-karyawan saya. Jadi yang enggak kebagian hari ini, besok bisa kembali lagi, mohon maaf," katanya.

2. Meski lebih murah, warga sulit mencari gas 3kg

IDN Times/Maya Aulia Aprilianti

Terpantau, warga yang sudah mengantre sejak pagi, diperbolehkan antre membawa tabung gas dan membayar langsung, yakni Rp 20 ribu per tabung.

"Alhamdulillah dapat juga, saya dari jam 9 antrenya. Ini lebih murah, biasanya Rp22 ribu ada yang Rp 24 ribu, hari ini dapat di agen Rp 20 ribu," kata Tarkim.

3. Penjual mi ayam tak cukup 1 tabung per hari

IDN Times/Maya Aulia Aprilianti

Meski begitu, pria yang kesehariannya menjual mi ayam itu, mengaku kekurangan. Sebab, sehari dirinya membutuhkan 2 tabung gas untuk bisa berjualan.

"Ya ini mau gak mau besok nyari lagi. Antre lagi dari pagi, daripada enggak bisa jualan,"katanya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Maya Aulia Aprilianti
Ita Lismawati F Malau
Maya Aulia Aprilianti
EditorMaya Aulia Aprilianti
Follow Us