Alphard Hitam Ini Siaga Jemput dan Antar Jenazah Eril
Tangerang, IDN Times - Sebuah mobil jenazah dan rombongan telah berangkat dari Cargo Jenazah Human Remains Transit Lounge Bandara Soekarno-Hatta ke Landasan Pesawat atau Apron, jelang kedatangan jenazah Emmeril Khan Mumtadz. Mobil jenazah itu jenis Alphard berwarna hitam.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, iring-iringan mobil tersebut akan membawa jenazah Eril dan rombongan keluarganya dari apron menuju Cargo Jenazah untuk melakukan prosesi serah terima.
"Polres Soetta pengamanan dari pesawat dan Cargo Human Remains sedangkan untuk nanti keberangkatan dari Human Remains ke Bandung akan melalui tol," kata Kapolreta Bandara Soetta Kombes Pol Sigit Dany, Minggu (12/6/2022).
1. Mobil jenazah Alphard disiagakan di Apron untuk jemput peti jenazah Eril
Pantauan IDN Times di lokasi, sebuah mobil jenazah sudah siaga untuk menjemput dan mengantar jenazah Eril. Mobil jenis Alphard berkelir hitam itu difasilitasi oleh PT Angkasa Pura II.
Di bagian depan mobil bernomor polisi B 333 CRW, ada tulisan "Mobil Jenazah," lengkap dengan rangkaian bunga putih.
Terlihat, mobil Alphard lainnya pun ikut mengiringi mobil jenazah tersebut, menurut informasi, mobil tersebut akan diisi oleh Gubernur Ridwan Kamil, keluarga, dan rombongan lainnya.
2. Mobil jenazah dikawal petugas Bandara Soetta
Mobil jenazah yang akan menjemput peti jenazah Eril tersebut dikawal langsung oleh petugas Bandara Soetta untuk menuju apron. Nantinya, rombongan akan kembali ke Cargo Jenazah untuk melakukan prosesi serat terima dan kelengkapan dokumen.
3. Para tamu sudah terlihat berdatangan
Sejak pukul 14.00 WIB, sudah terlihat tamu yang datang untuk menyambut jenazah Eril di Cargo Jenazah, diantaranya Ketua PSSI, Iwan Bule.
Petugas kepolisian pun sudah bersiaga di rute menuju Cargo Jenazah untuk melakukan pengamanan.
Diberitakan sebelumnya, Eril dinyatakan hilang terbawa arus setelah berenang di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, pada hari Kamis (26/5/2022). Setelah belasan hari pencarian, tubuh Eril ditemukan polisi Swiss tersangkut di Bendungan Engehalde, Bern pada Rabu (8/6/2022).
Ridwan Kamil yang biasa disapa Kang Emil mengatakan, meski sudah lewat 14 hari, tetapi jenazah Eril dalam kondisi utuh. "Jasadnya lengkap, tidak kurang satu apapun. Wajahnya rapih menengok ke kanan," kata dia.
"Saya bersaksi jasad Eril wangi seperti wangi daun eucalyptus. Sungguh mukjizat kecil yang sangat kami syukuri," tutur dia lagi. Kang Emil berencana memakamkan putranya pada Senin (13/6/2022).
