Saat dikonfirmasi hal tersebut, Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Banten Deden Apriandhi mengatakan, alasan memilih jenis Pajero Sport lantaran menyesuaikan ketersediaan anggaran yang sudah disediakan untuk pengadaan ambulans.
Deden mengungkap, pihaknya telah menganggarkan sekitar Rp600 juta untuk pembelian mobil ambulans tersebut.
"Sampai saat ini belum ada aturan yg mengikat ya harus (merek), jadi kita cari yg mudah aja. Kan harus terdaftar di e-catalog," katanya.
Saat disinggung soal ambulans yang lama, ia mengaku, bahwa ambulans yang ada di DPRD Banten sudah tidak bisa diperbaiki karena sudah rusak parah sehingga tidak layak untuk mengangkut wakil rakyat dan pegawai di DPRD Banten.
"Semenjak saya masuk setwan itu, ada bangkai ambulans dan itu sudah ga bisa dibenerin," katanya.