TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pansus PAD DPRD Lebak Siap Tingkatkan Pendapatan Asli Daerah

Pansus ini sudah panggil berbagai OPD di Lebak

(IDN Times/Muhamad Iqbal)

Lebak, IDN Times - Panitia Khusus (Pansus) Pendapatan Asli Daerah (PAD) DPRD Kabupaten Lebak telah memanggil organisasi perangkat daerah (OPD) pada Pemerintah Kabupaten Lebak yang jadi pengampu PAD.

Belasan OPD penghasil PAD yang secara bergantian melakukan rapat bersama Pansus untuk membahas target hingga realisasi pendapatan daerah dari berbagai sektor.

Pansus juga ingin mencari tahu sejauh mana persoalan dan hambatan yang dialami OPD dalam memenuhi target bahkan ingin meningkatkan PAD Kabupaten Lebak.

“Kita mau menggali potensi PAD karena Lebak masih dinilai relatif kecil. Kemudian memastikan pungutan sesuai dengan regulasi atau tidak, lalu kita pelajari memungkinkan tidak PAD dari sektor itu dinaikkan,” kata Ketua Pansus Enden Mahyudin, Jumat (28/7/2023).

Baca Juga: Niat Bekerja di Abu Dhabi, TKW Lebak Malah Dikirim ke Suriah

1. Pendapatan dari berbagai sektor bisa dinaikkan

Ilustrasi Pajak (IDN Times/Arief Rahmat)

Dari hasil rapat yang telah dilakukan bersama seluruh OPD tersebut, Pansus melihat bahwa PAD dari berbagai sektor berpotensi dinaikkan.

“Berdasarkan data, seperti retribusi sektor pasar dan industri, perparkiran dan juga dari sektor pariwisata walaupun pariwisata ini ada hari yang ramai dan tidak. Ini beberapa yang kami lihat potensi untuk naik,” ungkap Enden.

2. Peningkatan ini dijamin tidak memberatkan masyarakat

ilustrasi uang (ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah)

Tentu saja, dikatakan politisi PDI Perjuangan ini, kenaikan target PAD dengan hitung-hitungan yang rasional dan realistis. Ia memastikan, kenaikan tersebut tidak memberatkan masyarakat dan pihak ketiga.

“Rekomendasi kami nanti tentu berbasis kajian akademik. Jadi layaknya (naik) berapa pasti berdasarkan kajian, tidak asal,” kata Enden.

Baca Juga: Kenaikan Pajak Kendaraan di Lebak Capai 66 Persen

Berita Terkini Lainnya