Viral! YouTuber Versus Dinsos Kota Tangerang Soal Anak dari Ortu ODGJ
Anak asuh Pratiwi Noviyanthi diambil petugas Kemensos
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kota Tangerang, IDN Times - YouTuber pegiat dan perawat anak-anak terlantar Pratiwi Noviyanthi tak kuasa menahan tangis saat anak-anak asuhnya diambil paksa oleh Dinas Sosial (Dinsos). Selama ini Pratiwi dikenal merawat anak-anak dari Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) itu.
Momen ketika Dinas Sosial menyambangi panti asuhan milik Pratiwi dapat dilihat melalui unggahan di Instagram @pratiwinoviyanthi_real yang dibagikan pada Senin, 31 Juli lalu.
Dalam video tersebut, Dinsos mengatakan tindakan Pratiwi mengadopsi anak-anak dari para ODGJ tak sesuai prosedur lantaran tidak dilengkapi beberapa berkas dokumen.
Sementara dalam keterangan tertulis yang disampaikan Dinas Sosial Kota Tangerang dijelaskan, jajaran Kepolisian dan Kementerian Sosial melakukan penjemputan pada bayi-bayi dari para penyintas ODGJ yang menjadi anak asuh dari youtuber Pratiwi Noviyanthi, di rumahnya yang berlokasi di komplek perumahan wilayah Cipondoh Kota Tangerang.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinsos Kota Tangerang Mulyani mengungkapkan, yang melakukan penjemputan tersebut merupakan petugas dari Kementerian Sosial dan kepolisian.
"Jadi kami hanya diminta mendampingi petugas Kepolisian dan Kemensos karena kebetulan lokasi kejadiannya di wilayah administratif kota Tangerang," kata Mulyani, Kamis (3/8/2023).
1. Anak-anak tersebut juga sudah dalam perlindungan negara
Mulyani menerangkan, saat ini anak-anak tersebut juga sudah dalam perlindungan negara melaluil Kementerian Sosial. Oleh karenanya masyarakat tidak perlu khawatir karena anak-anak telah mendapatkan perawatan yang layak dari petugas.
"Anak-anak tersebut saat ini pun diketahui dalam naungan Kementerian Sosial. Saat ini, kejadian tersebut pun sudah dalam penanganan dan pendalaman oleh pihak Bareskim Polri. Hasilnya apa, indikasinya apa, merupakan ranah Bareskrim Polri yang nanti akan memberikan penjelasan,” ungkap Mulyani.
Baca Juga: Imigrasi Tangerang Deportasi 19 WNA di Tangerang yang Bikin Onar