Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Yandri Susanto (IDN Times/Maya Aulia Aprilianti)
Meski tidak berkurang, Menteri Yandri menerangkan, pihaknya juga berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk membangun desa. Misalnya saja adanya dana hibah dadi World Bank untuk penanganan stunting.
"Kami banyak juga melakukan kolaborasi. Kemarin kami ke Bapennas, ada sekian triliun rupiah yang bisa kami lakukan bersama dengan World Bank," jelasnya.
Mendes Yandri menuturkan, selain dengan Aanggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), pihaknya juga bekerja sama dengan perusahaan swasta dan BUMN di Indonesia untuk membina desa-desa di Indonesia agar bisa mandiri dan maju. Saat ini, sudah banyak perusahaan yang membangun desa, mulai dari 1 perusahaan 1 desa hingga 1 perusahaan 2 ribu desa.
"Minggu lalu saya baru mengumpulkan perusahaan dan memberikan penghargaan di mana mereka memang banyak membangun desa ada 1 perusahaan yang membangun 2.000 desa ada. Nah, ini terus kami maksimalkan kolaborasi," tuturnya.