Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Humas Pemkot Tangerang

Kota Tangerang, IDN Times - Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah meminta pemerintah pusat dapat memberikan akses ke daerah untuk membuat titik lokasi agar bisa diakses melalui aplikasi PeduliLindungi.

"Kita berharap pendaftaran PeduliLindungi bisa serahkan ke daerah untuk bisa memperbanyak titik, sarana PeduliLindungi di wilayah kita, dalam rangka mengendalikan dan mencegah timbulan gelombang ketiga (pandemik)," kata Arief, Selasa (28/9/2021).

1. Daftarkan tempat ke PeduliLindungi harus ke pemerintah pusat

Ilustrasi aplikasi (ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)

Arief mengakui kalau mendaftarkan tempat ke aplikasi tersebut masih sulit. Arief menyebut, pendaftaran tempat ke aplikasi harus ke pemerintah pusat.

"Pertanyaanya adalah untuk sebuah tempat buat mendaftar, apliaksi PeduliLindungi perlu akses ke pusat," kata dia.

2. Skenario Pemkot Tangerang antisipasi gelombang 3 pandemik COVID-19

Wali kota Tangerang, Arief Wismansyah melakukan pemantauan terhadap protokol kesehatan di fasilitas publik (Instagram.com/@ariefwismansyah)

Sebelumnya, Pemerintah Kota Tangerang tengah mengantisipasi gelombang ke-3 pandemik COVID-19. Wali Kota Tangerang menyebut, beberapa skenario tengah disiapkan.

"Makanya kemarin kita lakukan sampling kaitan tatap muka. Memang hasilnya belum keluar karena di PCR," kata Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah, Selasa (28/9/2021).

3. Pemkot petakan titik keramaian di Tangerang

Website Peduli Lindungi. (pedulilindungi.id)

Pihaknya pun memetakan titik keramaian. Salah satunya upaya perluasan penggunaan aplikasi PeduliLindungi di tempat-tempat umum.

"Sekarang ini kita juga lakukan pemetaan dan pendaftaran di titik yg ramai, untuk bisa didaftarkan aplikasi PeduliLindungi," kata Arief.

Editorial Team