Bupati Lebak Minta Warga Maja untuk Tak Ganggu Umat yang Beribadah
- Perbedaan harus jadi cara untuk saling mengenal dan tolong menolong
- Bupati Lebak ucapkan terimakasih pada Ciputra Group
- Pembangunan dua rumah ibadah sebagai kontribusi besar bagi masyarakat Lebak
Lebak, IDN Times – Bupati Lebak Hasbi Assidiki Jayabaya menegaskan pentingnya menjaga kerukunan antarumat beragama di wilayah Kabupaten Lebak, khususnya Kecamatan Maja. Hal itu ia sampaikan saat menghadiri peresmian Masjid Ar-Rahman dan Gereja Bersama di Perumahan Citra Maja City, Kamis (25/9/2025).
Menurut Hasbi, pembangunan dua rumah ibadah sekaligus menjadi kontribusi besar bagi masyarakat Lebak dalam memperkuat visi daerah yang rukun, unggul, dan aman. Ia mengingatkan agar tidak ada pihak yang mengganggu umat lain yang sedang beribadah.
“Allah berfirman dalam Al-Baqarah ayat 56, tidak boleh ada paksaan dalam beragama. Jadi kalau ada yang mengaku Islam tapi men-sweeping agama lain yang sedang beribadah, Quran mana yang dia baca? Itu salah, menyalahi perintah undang-undang dan juga keyakinan yang dilindungi konstitusi,” tegas Hasbi.
1. Perbedaan antaumat beragama harus jadi cara untuk saling mengenal dan tolong-menolong
Ia menambahkan, Indonesia sebagai negara majemuk harus menjadikan perbedaan suku, agama, dan bangsa sebagai sarana untuk saling mengenal dan tolong-menolong.
“Allah berfirman agar kita saling mengenal, dan dalam surat Al-Maidah disebutkan tolong-menolonglah kalian dalam kebaikan dan takwa,” ucapnya.
2. Bupati Lebak ucapkan terima kasih pada Ciputra Group
Dalam kesempatan itu, Hasbi juga menyampaikan terima kasih kepada Ciputra Group yang telah membangun fasilitas rumah ibadah bagi masyarakat. Ia menilai pembangunan ini sebagai langkah nyata mendukung toleransi dan memperkuat pondasi Indonesia Emas 2045.
“Semoga Indonesia sebagai negara majemuk dapat terus menjaga cita-cita bangsa, mewujudkan Indonesia Emas 2045 dengan ikhtiar dan doa. Karena yang bisa mengalahkan takdir hanyalah ikhtiar dan doa,” kata Hasbi.
