Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Dok. Istimewa/ASDP

Serang, IDN Times - Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah VIII Banten Handjar Dwi Antoro mengungkap, kebakaran kapal feri di dekat Pelabuhan Merak diduga berawal dari bus medium pelat merah.

"Sampai saat ini kami masih menduga, datangnya kebakaran dari bus sedang milik Kementerian Perdagangan pusat, dia mau nganter rombongan nikah,” kata Handjar, Minggu (7/5/2023).

Diberitakan sebelumnya, KMP Royce 1 di perairan Merak pada  Sabtu (6/5/2023). Sedianya, kapal ini membawa penumpang dari Pelabuhan Merak menuju Pelabuhan Bakauheni Lampung.

1. Penyebab bus terbakar masih diselidiki otoritas terkait

Dok. Istimewa/Basarnas

Namun, Handjar tidak menjelaskan secara detail terkait mengapa bus berpelat merah itu mengalami kebakaran karena saat ini masih dalam penyelidikan dan investigasi tim gabungan.

“Saya tidak bisa menyimpulkan human error atau kesalahan teknis, hasil audit yang menentukan,” katanya.

2. Sekitar delapan hingga sembilan kendaraan hangus terbakar

Kapal terbakar saat docking di Teluk Waru Lembar/dok. Evi Riskiani

Kemudian dari hasil pemeriksaan sementara, sekitar sebanyak delapan hingga sembilan kendaraan yang ikut hangus terbakar di dalam kapal. "Kalau total kendaraan tercatat itu 79 kendaraan terdiri dari truk, bus dan kendaraan pribadi yang mau nyeberang," katanya.

Berdasarkan lampiran manifes yang dilaporkan Syahbandar, jumlah penumpang sebanyak 304 orang, kru kapal sebanyak 32 orang. Dia mengatakan, dari keseluruhan penumpang kapal selamat.

"Jadi semua selamat tidak ada korban jiwa. Ada korban yang sesak napas sudah tertolong," katanya.

3. Tidak ada temuan terkait kelebihan muatan pada kapal terbakar

Video amatir

Handjar mengklaim seluruh kapal yang beroperasi di Pelabuhan Merak telah dilakukan ramp check. Dan berdasarkan data yang ada tidak ada temuan kelebihan muatan pada KMP Royce 1. "Kapal ini bisa mengangkut 144 kendaraan, ini mengangkut hanya 79,” katanya.

Untuk diketahui, saat ini KMP Royce 1 sudah dievakuasi menuju dermaga 3 Pelabuhan Merak setelah sebelumnya terbakar di dekat Pulau Tempurung saat sedang berlayar dari Pelabuhan Merak menuju Pelabuhan Bakauheni pada Sabtu (6/5/2023). 

Editorial Team