Kota Tangerang, IDN Times - Belasan pengguna kereta commuter line atau kereta rel listrik di Kota Tangerang menjalani tes swab antigen di area Stasiun KA Tangerang, Senin (21/6/2021). Tes antigen ini dilaksanakan secara acak.
"Untuk sementara saat ini (sampai siang) posisinya ada 16 sampling. Dari 16 itu informasi terakhir negatif (COVID-19)," ujar Kepala Stasiun Tangerang Eka Gusti Fadli, Senin (21/6/2021).
Eka menargetkan hari ini 20 penumpang di stasiun Tangerang bisa menjalani tes antigen tersebut. Dengan test screening COVID-19 ini, dia berharap, upaya deteksi awal agar tak ada klaster dari penumpang KRL jurusan Tangerang-Jakarta.
"Penumpang harus cek awal dulu. Mudah mudahan bisa mencegah munculnya klaster (COVID-19)," katanya.
Sementara itu, pengguna Commuter Line, Rizal (25) mengaku setuju dengan adanya swab test antigen acak. Menurutnya hal ini dapat mencegah terjadinya penyebaran COVID-19.
"Enggak keberatan, karena saya enggak buru-buru juga buat naik keretanya, terus supaya tau juga, hasilnya positif atau enggak, agar nyebar kemana-mana," ujar Rizal.
Hal senada dikatakan Indri (45). Dia berharap tes ini dapat dilakukan untuk seluruh pengguna Commuter line.
"Soalnya kan penumpangnya juga banyak dari sini. Apalagi (kasus) COVID-19 lagi naik-naiknya juga kan, kalau bisa semuanya di swab," jelas Indri.
Sebelumnya diberitakan, PT KAI Commuter mengumumkan pelaksanaan tes acak antigen kepada para penumpang Kereta Rel Listrik (KRL). Pemberlakuan tes antigen acak ini, melihat tren kasus COVID-19 yang dalam beberapa hari terakhir meningkat di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Adapun, tes acak ini dilakukan selama satu minggu ke depan di Stasiun Bogor, Bekasi, Cikarang, Tangerang, Manggarai, dan Tanah Abang.