Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Hotel Venesia, BSD (IDN Times/Muhamad Iqbal)

Tangerang Selatan, IDN Times - Reserse Narkoba Polda Metro Jaya (PMJ) menggerebek tempat hiburan karaoke yang kedapatan buka saat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Hotel Venesia BSD pada Sabtu, (11/9/2021).

Direktur Reserse Narkoba, Kombes Pol Mukti Juharsa mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Tangsel guna menindaklanjuti pelanggaran yang dilakukan Venesia BSD.

1. Pernah digerebek, Hotel Venesia kok masih bisa beroperasi saat PPKM? Ini kata Satpol PP Tangsel

Kabid Penegakan Perda Satpol PP Tangsel (IDN Times/Muhamad Iqbal

Sebagai informasi, Hotel dan Karaoke Venesia ini pernah digerebek tahun 2020. Menanggapi Venesia BSD masih beroperasi saat PPKM di Tangsel masih diberlakukan, Kepala Bidang Penegakan Perundang-undangan Satpol PP Tangsel, Sapta Mulyana menegaskan, jika pihaknya sudah melakukan razia ke Venesia BSD.

"Itu kan yang menindak langsung Polda, temuannya. Kalau kita enggak sampai sedetail itu, punya intel dia bisa masuk. Nah kita kemarin waktu pembinaan enggak ada, sama Polres enggak ada pas sama Polda ada," kata Sapta, Senin (13/9/2021). 

2. Satpol PP akan lakukan pembinaan

Hotel Venesia, BSD (IDN Times/Muhamad Iqbal)

Lanjut Sapta, pihaknya menegaskan kembali telah melakukan pembinaan serta arahan terkait masa pandemi di Tangsel.

"Kami sdah ada pembinaan, arahan terkait masa pandemik segala macem. Cuman aktivitasnya penginapan saja," katanya.

3. Kasus COVID-19 melandai, jadi alasan Venesia buka lagi

Ilustrasi Suasana Pandemik COVID-19 di Brazil, Amerika (ANTARA FOTO/REUTERS/Adriano Machado)

Adanya aktivitas karaoke, dikatakan Sapta, ada kemungkinan pengelola berani membuka karena perubahan situasi COVID-19 di Tangsel yang melandai.

"Iya mungkin, mungkin karena ada perubahan situasi melandai kemungkinan berani membuka. (Karaoke di buka) itu saya belum dapat informasi," ungkap Sapta.

"Itu Polda informasi lewat media mau koordinasi dulu terkait tindak lanjut berikutnya mungkin minggu depan (ke Satpol PP)," tambahnya.

Editorial Team